Warga Seluma Penderita Kanker Usus Butuh Uluran Tangan untuk Berobat ke Bandung
Warga Seluma Penderita Kanker Usus Butuh Uluran Tangan untuk Berobat ke Bandung-Ist-
RADAR BENGKULU - Nasib pilu tengah dialami Jeni Pratiwi Jayanti (32), warga Desa Cahaya Negeri, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu. Ibu muda tersebut hanya bisa terbaring lemah di rumah akibat penyakit kanker usus ganas yang dideritanya sejak beberapa waktu terakhir. Kondisi Jeni kian menurun, sementara keluarga tidak memiliki kemampuan finansial untuk melanjutkan pengobatan ke luar daerah.
Sebelumnya, Jeni telah menjalani perawatan di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu. Berdasarkan hasil pemeriksaan dan penanganan medis, pihak dokter menyarankan agar Jeni segera dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, yang memiliki fasilitas lebih lengkap untuk menangani kondisi kanker usus stadium lanjut. Namun, proses rujukan ini terkendala biaya transportasi dan kebutuhan hidup selama menjalani pengobatan di Bandung.
Keluarga menjelaskan, hingga kini mereka masih menunggu uluran tangan dari para dermawan serta dukungan dari pemerintah daerah karena biaya yang dibutuhkan cukup besar. Selain biaya perjalanan menuju Bandung, Jeni juga memerlukan biaya akomodasi dan kebutuhan sehari-hari selama menjalani rangkaian pemeriksaan, tindakan medis, hingga terapi lanjutan.
“Untuk berangkat saja kami belum sanggup. Kami hanya berharap ada bantuan dari para dermawan dan pemerintah agar Jeni bisa segera dibawa ke Bandung. Kondisinya semakin lemah,” ujar salah satu anggota keluarga dengan nada haru.
Harapan besar itu kini ditujukan kepada masyarakat yang memiliki rezeki lebih dan bersedia membantu. Menurut keluarga, mereka tidak memiliki pilihan lain selain menggalang donasi demi keselamatan Jeni. Pasalnya, semakin lama proses pengobatan tertunda, semakin besar kemungkinan kanker berkembang dan membahayakan nyawa.
Bagi para dermawan yang ingin membantu, donasi dapat disalurkan melalui rekening BRI atas nama Leni Lita Fitriani – Nomor Rekening 568501032039531. Selain itu, keluarga juga membuka jalur komunikasi melalui WhatsApp untuk konfirmasi dan informasi lebih lanjut di nomor 0857-6691-3860.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
