Plt Gubernur Bengkulu Minta Nasabah Bank Ganti Kartu Debet Berlogo GPN

Kartu Berlogo GPN Sudah  Bisa Anda Miliki Sekarang

RBO >>  BENGKULU >>  Bank Indonesia (BI) bersama OJK resmi melaunching Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) di Bengkulu. Menukar kartu debit lama (kartu ATM) dengan kartu baru berlogo GPN hukumnya wajib untuk mendukung kedaulatan bangsa.  Plt. Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah, MMA yang hadir saat launching GPN kemarin malam (23/10) menyatakan dukungan untuk percepatan penggunaan kartu debit berlogo GPN.

"GPN ini sangat bagus. Karena, pertama meningkatkan pendapatan negara. Kemudian, transsaksi debet tunai ini besar sekali di dalam negeri. GPN ini karya anak bangsa dan data nasabah terlindungi. Karena, datanya nasabah tidak dimiliki oleh orang luar negeri. Lalu, transaksi lebih cepat interkoneksi. Maka dari itu saya tegaskan tidak punya pilihan lagi. Tinggalkan penggunaan kartu debit lama yang berlogo M dan V dari perusahaan asing. Kita ganti kartu debet kita dengan yang berlogo GPN," kata Plt Gubernur H. Rohidin.

Lebih jauh mendukung GPN ini, Plt. Gubernur akan memerintahkan ASN dijajarannya untuk mengganti kartu. Hal ini dilakukan untuk memberikan contoh kepada masyarakat luas. "Kita akan sampaikan yang sudah punya kartu mendatangi Bank Bengkulu atau sesuai dengan banknya masing-masing untuk ganti kartu. Yang belum punya kartu, buka rekening dan jangan lupa isi saldonya," ucapnya.

Disisi lain, Kepala Perwakilan BI Bengkulu, Endang Kurnia Saputra menuturkan, GPN adalah suatu sistem yang mengintegrasikan transaksi antar bank. GPN memudahkan masyarakat jika ingin melakukan transaksi pembayaran nontunai menggunakan kartu debit. Sejak beberapa bulan lalu sebelum kita launching, kartu ATM berlogo GPN ini sudah bisa ditukarkan di setiap bank yang ada di Bengkulu.

Endang menuturkan, Bank Indonesia (BI) saat ini gencar sosialisasi program Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Sosialisasi itu antara lain manfaat, penggunaan, hingga tujuan GPN.

Ada manfaat besar yang bisa diperoleh masyarakat dengan menggunakan kartu debit berlogo GPN. Pertama, kartu dapat digunakan untuk transaksi di semua kanal pembayaran di seluruh Indonesia.

Kedua, masyarakat dapat bertransaksi dengan aman dan nyaman karena telah dilengkapi fitur keamanan yang terstandarisasi.

Ketiga, masyarakat tidak dikenakan biaya oleh toko dikarenakan penetapan Merchant Discount Rate (MDR) atau penetapan tarif kepada pedagang oleh bank.

Keempat, masyarakat tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar karena seluruh kanal pembayaran sudah saling terkoneksi.

Kelima, biaya administasi lebih murah. Karena seluruh pemrosesan dilakukan di dalam negeri, sehingga lebih efisien. Selain itu, seluruh kartu berlogo GPN juga telah menggunakan teknologi chip yang lebih aman dari kejahatan perbankan. Seperti skimming.

Sementara itu, Kepala Perwakilan OJK Bengkulu, Yan Syafri mengatakan, tugas kami mengawal industri keuangan dan nasabahnya. "Kami lihat disini adalah GPN dapat mendukung inklusi keuangan, khsusunya di Bengkulu," ujarnya. (ae2)