Naikkan Citra dan Promosi Bengkulu

Gubernur Launching Aransemen 2 Lagu Daerah

RBO >>  BENGKULU >>  Lagu daerah Asal Bengkulu Selatan berjudul Sekundang Setungguan dan Lagu Rejang Jibeak Weo diaransemen ulang. Dua lagu daerah tersebut sengaja diaransemen ulang untuk mempopulerkan lagu daerah. Kemudian, untuk menaikkan citra dan promosi seni yang dimiliki oleh Bengkulu.

            Gubernur Bengkulu, DR H Rohidin Mersyah  yang hadir dalam launching aransemen lagu daerah pada event pesta Seni 31 Desember lalu mengatakan, Bengkulu ini sangatlah kaya dengan bahasa daerah. Karena, terdiri dari banyak suku dan beragam, berbeda pula bahasanya.

"Ide untuk mempopulerkan dan mempromosikan seni budaya Bengkulu ini sangatlah baik. Mari bersama sama kita apresiasi dan dukung agar ini lebih populer. Bengkulu ini sangatlah kaya dengan bahsa daerah. Ada Lembak, ada Serawai menduduki di wilayah Bengkulu Bagian Selatan, Suku Rejang, Suku Pekal, Enggano. Aransemen dua lagu ini adalah salah satu dari bahasa daerah kita. Kita munculkan lagu daerah ini untuk memperkaya khasanah seni Bengkulu," terang Gub.

      Kemudian Gubernur Bengkulu berpesan dan meminta agar semua masyarakat Bengkulu sama-sama melakukan upaya agar promosi Bengkulu lewat lagu ini tercapai tujuannya.

“Bengkulu kaya sekali bahasa daerah. Ini kita munculkan heterogen dan kayanya lagu daerah tentu ini akan memperkaya khasanah seni di Bengkulu ini.”

      "Selanjutnya  dari aransemen  ini seluruh OPD Bengkulu wajib menggunakan, pemanfaatan, memperdengarkan lagu daerah kita ini. Apalagi dalam sebuah event yang bernuansa kedaerahan. Misalkan saja event fashion show, bagaimana agar lagu pengiringnya lagu daerah, tentu suasananya akan berbeda. Kemudian kita dokumentasikan dalam bentuk VCD agar dapat disebar luaskan dan dijadikan souvenir wisatawan. Kemudian buat suatu lomba agar lagu daerah ini dapat dilombakan. Konsep ini semua kita lakukan tujuannya adalah agar lebih berproduktif, berdampak lebih luas bagi masyarakat Bengkulu. Dengan begitu orang akan kenal dengan Bengkulu," katanya.

      Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu, Yudi Satria, SE, MM mengatakan bahwa aransemen lagu daerah ini adalah upaya Dinas Pariwisata melestarikan seni daerah. Kemudian menjadi daya tarik wisata yang bernilai ekonomi dan juga dapat dijadikan kekuatan industri kreatif Bengkulu.

Dua lagu daerah yang telah diaransemen ulang menjadi lebih kekinian, mudah didengar, dihafal dan irama musik yang memberikan suasana baru.

Launching aransement lagu daerah yang berlangsung di halaman parkir Graha Pena Rakyat Bengkulu (31/12) berhasil menyita perhatian masyarakat Bengkulu dan tamu udangan yang hadir.

Aransemen lagu Sekudang Setungguan yang dibawakan Band lokal Bengkulu dan lagu Jibeak Weo yang dibawakan Meri KDI membuat suasana launching begitu meriah dan disambut tempuk tangan seluruh masyarakat Bengkulu yang hadir. (ae2)