Warga Antusias Ikuti Pengisian Anggota BPD Sadei Suka Marga

RBO, ARGA MAKMUR – Panitia dan Pemdes Desa Suka Marga menggelar Pemilihan Pengisian Anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Periode 2019-2025 se Kecamatan Batik Nau, dan berlangsung sukses pada Sabtu (05/10) Kemarin.

Data yang berhasil dihimpun jurnalis untuk pemilihan pengisian anggota BPD Desa Suka Marga, mata pilih sebanyak 41 orang, yang terbagi 2 Dusun, masing-masing dusun I, 13 orang. Dusun II, 18 orang. Dan perwakilan perempuan ibu PKK 10 orang. Dusun I dan II. Ada 7 calon anggota BPD Desa Suka Marga yang memperebutkan 5 kursi BPD yang dibutuhkan. Ke 7 calon anggota BPD tersebut yakni: Dusun l: 1.Dodi Saputra, 2. Junaidi. Dusun II :1.Aris Manto, 2. M. Pendi irawan, 3.Wiri Irawan. Calon Perempuan terdiri dari Dusun  I dan dusun II, 1.Widia Wati, 2. Puji Yulliya.

Dari 7 calon tersebut yang berhasil memperebutkan 5 kursi BPD Desa Suka Marga yakni :Dusun l :1. Dodi Saputra 8 suara :2 Junaidi 5 suara, dengan terkumpul 13 suara.

Dusun II: 1. Aris Manto  6 suara, 2. M. Pendi Irawan 6 suara, 3.Wiri Irawan meraih 5 suara. Jumlah keseluruhan suara 18 suara. (l suara batal) jadi terkumpul (17 suara). Jumlah suara perwakilan perempuan ibu PKK, Dusun l : 1 Widia Wati 7 suara, Dusun II: 2 Puji Yulliya 3 suara, keseluruhan 10 suara. Degan kesempatan ini Panitia dan Pemdes Suka Marga juga sempatkan pemilihan ketua BPD yakni: Dusun l :1. Dodi Saputra 0 suara, Dusun II: 2. Widia Wati dengan 3 suara. Widia Wati dari Dusun I memperoleh suara terbanyak dan menjadi Ketua BPD priode 2019-2025.

Kades Suka Marga, Eri Iswandi mengatakan Pemdes Suka Marga melalui Panitia Pemilihan pengisian anggota BPD Desa Suka Marga telah sukses melaksanakan pemungutan suara pemilihan angota BPD sekalian ketua BPD Periode 2019-2025. “Alhamdulillah kami telah sukses melaksanakan pemungutan suara anggota BPD dan ketuanya untuk periode 2019-2025, saya ucapkan selamat kepada ke 5 calon anggota, Ketua BPD yang berhasil meraih suara terbanyak dan semoga bisa kerja sama dengan amanah dalam menjalankan tugas dan kewajibannya dan kepada yang belum berhasil jangan berkecil hati, tetap bisa saling membantu untuk membangun desa,” Tutup Eri Iswandi. (bri)