Cegah Longsor, Bupati Kepahiang Minta Warga Tanam Rumput Vetiver

RBO  >>>  KEPAHIANG   >>>   Bupati Kepahiang, Dr. Ir. Hidayattullah, MM, IPU bersama Waka Polres, Kompol Rudi SH, perwakilan TNI, Kepala BPBD Kepahiang, Ir Taufik bersama personelnya menanam bibit Vetiver (rumput penahan longsor dan erosi) di komplek perkantoran Pemkab Kepahiang. Salah satu titik lokasinya di kawasan Sekretariat PWI Kepahiang. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang berharap rumput ini bisa ditanam di seluruh desa yang rawan terjadinya longsor dan erosi.

Menurut Kepala BPBD Kabupaten Kepahiang, Ir Taufik, MD  bibit vetiver yang berasal dari Negara India ini didatangkan dari Bogor Jawa Barat. Ada sebanyak 750 batang bibit yang ditanam.

"Diperkirakan dalam tempo 6 bulan akan tumbuh 10 kali lipat. Harapan kedepan Desa bisa memanfaatkan vetiver ini untuk ditanam di tebing-tebing yang rawan longsor," ungkapnya.

Sementara itu, Bupati Kepahiang, Hidayattullah Sjahid akan membuat Perbup untuk Desa agar menganggarkan pengadaan bibit vetiver  seharga Rp 2000 per batang. Dengan adanya bibit ini ia berharap Kabupaten Kepahiang bisa terhindar dari bencana longsor.

"Kegiatan ini program nasional. Harus kita dukung dan kembangkan dalam rangka pencegahan bencana longsor. Ini karya nyata. Saya ingin ini dikembangkan," tegasnya saat menanam bibit vetiver secara simbolis kemarin.

Tanaman vetiver ini salah satu cara untuk mengatasi terjadinya bencana longsor. Satu-satunya tanaman yang akarnya serabut, namun berkekuatan 1/6 kawat baja adalah vetiver system. Secara internasional sudah diakui oleh PBB dan World Bank untuk mitigasi bencana. Artinya, sudah melalui puluhan riset dan sudah diuji di seluruh dunia.(ide)