Jika Ada Calo CPNS, Lapor Kemenkumham!

Lulus Seleksi Murni, Tergantung Perangkingan

RBO, BENGKULU – Proses penerimaan CPNS di Kemenkumham Bengkulu dijamin murni dan objektif. Tahapan selanjutnya perserta yang mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Kantor Wilayah Kemenkumhan Provinsi Bengkulu direncanakan pada bulan Maret mendatang. Dimana dari perserta berjumlah sebanyak 9.309 orang itu terdiri dari 1.620 perserta yang terdiri dari lulusan pendidikan S1 sedangkan sebanyak 7.689 perserta dari pendidikan SLTA. Dari peraturan yang ada dari pusat nanti, walaupun lulus PG (Passing Grade.red) para perserta belum dapat melanjutkan SKB. Karena nantinya nilai mereka akan dihitung dari perangkingan sesuai standar yang ada.

Disampaikan oleh Kakanwil Kemenkumham Provinsi Bengkulu, Abdul Hany, Bc.I.P, S.Pd, MH melalui Kabag Program dan Humas, Dra Masnawati, SH MH pihaknya masih menunggu pengumuman dari pusat untuk melaksanakan SKB.

"Untuk CPNS saat ini masih menunggu pengumuman perangkingan dari BKN. Kalau tidak berubah nanti akan dilaksanakan akhir Februari ini akan keluar hasilnya. Baru kita akan melanjutkan Seleksi Kompetensi Bidang. Kalau jadwal pastinya pelaksanaan belum tahu, karena menunggu dari pusat. Untuk jumlah sendiri kemarin sekitar ada 9 ribuan perserta. Kalau lulus belum tahu berapa banyak," terangnya.

Menurut Masnawati, dalam ketentuan Kemenpan RB pegawai yang lulus harus memenuhi nilai ambang batas. Maka pihaknya tidak dapat mengatur nilai para perserta karena nantinya akan keluar dalam sistem. Apabila perserta tersebut lulus dalam Seleksi Kompetensi Dasar sebelumnya tapi tidak masuk dalam perangkingan maka dinyatakan gugur ataupun tidak dapat melanjutkan seleksi bidang selanjutnya. "Perangkingan itu seperti ambang nilai batas atau bernama passing grade itu ditentukan dari pusat maka di daerah kita harus mengikuti peraturan tersebut. Yang bisa mengikuti SKB itu tiga kali dari formasi, memang ditahun ini banyak yang masuk passing grade. Walaupun demikian lulus PG (passing grade.red) itu belum tentu masuk ke SKB, karena harus memenuhi 3 kali formasi," tambahnya.

Menurutnya untuk tempat pelaksanaan sendiri pada tahun sebelumnya untuk lulusan tingkat SMA/SMK akan berlangsung di Mako Brimob Polda Bengkulu. Karena pada umumnya perserta yang mendaftar melalui formasi dari lulusan SMA ini akan kembali dites fisik. Sedangkan untuk perserta yang lulus perguruan tinggi biasanya seleksi berlangsung di UPT BKN atau Unib.

"Kalau untuk khusus tamatan SMA ini belum pasti, tapi biasanya dilaksanakan di Mako Brimob. Karena yang lulus SMA itu untuk Seleksi Kompetensi Bidang nya nanti akan fokus pada fisik sedangkan untuk lulusan Perguruan Tinggi merupakan fokus dari materi dari Kementerian Kita," ujarnya.

Gencar Canangkan WBK dan WBBM Sementara itu, pihaknya memastikan dalam proses penerimaan pegawai Kemenkumham nantinya memastikan tidak akan ada permainan. Artinya tidak menerima uang sepersen pun. Menurut Masnawati saat ini pihaknya sedang gencar melakukan pencanangan Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Dirinya pun meminta agar perserta tidak tergiur terhadap oknum yang mengatasnamakan Kemenkumham dapat meluluskan seleksi tersebut.

"Kita saat ini gencar gencar dalam program pencanganan WBK dan WBBM, terkait dengan ini kita sudah melaksanakan MoU pada tanggal 23 Januari yang lalu. Termasuk mengundang Pemerintah Daerah dan Forkopimda, pada tanggal 18 Februari juga melakukan penandatangan dengan BPKP. Senin (23/2) mendatang kita akan mengundang pejabat eselon 1 dari pusat untuk melakukan penguatan terhadap tim kerja menuju zona integritas tersebut. Maka jangan tergiur dengan oknum yang dapat dipercaya untuk meluluskan seleksi, selain itu bisa melapor. Karena juga dalam web kita bisa dilaporkan silakan saja ke Menteri juga tidak apa apa. Namanya melapor harus memakai bukti, kita berharap perserta tidak perlu memakai oknum untuk lulus seleksi," imbuhnya. (Bro)