1 PDP Meninggal, 23 ODP Bertambah

Kamis 26-03-2020,21:12 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO, BENGKULU - Berdasarkan rilis dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu untuk perkembangan Covid-19 per tanggal 26 Maret 2020, satu orang dinyatakan meninggal dunia dan penambahan 23 Orang Dalam Pengawasan (ODP).

"Hari ini (Kamis-red), untuk kasus yang meninggal dunia berinisial ZR usai 77 tahun, domisili di Kota Bengkulu, gejala klinisnya DBD + Gelaja ISPA + Sesak Napas Berat, riwayat penyakit lain BDB. Sedangkan untuk riwayat perjalanan, tanggal 15 Maret 2020 tiba dari Palembang membesuk keluarga yang sedang sakit, riwayat kontak dengan pasien positif corona tidak ada, diagnosis awal DBD dengan kompilasi Pneumonia, diagnosis akhir, Pneumonia viral berat dengan DBD dan Cardiomegali + PDP Covid-19. Alm meninggal dunia di Rumah Sakit M.Yunus Bengkulu, pada tanggal 26 Maret 2020 pukul 10:45 WIB, sebelum meninggal, Alm dirawat di ruang Falmboyan RS M.Yunus dari tanggal 23 Maret 2020," ujar Kepala Dinkes Provinsi, Herwan Antoni dalam Konfrensi Pers kemarin sore.

Sedangkan untuk 23 ODP terbaru, dari usia termuda 2 tahun sampai yang tertua 56 tahun, dengan riwayat perjalanan ke Provinsi dan Negera yang terjangkit Covid-19, dari Malaysia, Lampung, Tanggerang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Sidoarjo Jatim, Riau dan Depok, untuk asal domisili didominasi Kota Bengkulu, status 23 ODP tersebut masih dalam proses pemantuan. "Total kasus per tanggal 26 Maret 2020, bejumlah 55 orang, terdiri dari ODP 52 orang, dengan rincian, ODP dinyatakan sehat 6 orang, ODP dalam proses pemantauan 45 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 44 orang, meninggal 2 orang dan positif corona nihil," terangnya.

Untuk diketahui, di Pulau Sumetera yang belum terjangkit Covid-19 berstatus zona hijau hanya Provinsi Bengkulu dan Bangka Belitung. "Walaupun ODP kita perharinya terus bertambah, semoga saja di Provinsi Bengkulu tidak ada yang terjangkit positif wabah virus corona ini," tutupnya. (ach)

Tags :
Kategori :

Terkait