Kaum Buruh Mukomuko Lakukan Aksi Sosial

RBO, MUKOMUKO - 1 Mei, menjadi hari besar bagi kaum buruh. Tanggal tersebut ditetapkan sebagai hari buruh internasional atau May Day. Biasanya, peringatan May Day di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Mukomuko, para buruh akan menggelar berbagai kegiatan. Ada yang sifatnya kegiatan menyuarakan aspirasi buruh atau ada juga sifatnya hiburan. Kedua acara itu bisa melibatkan ratusan buruh bahkan lebih.

Lalu bagaimana peringatan hari buruh tahun ini ditengah pandemi Covid-19, yang melanda dunia, termasuk Indonesia.

Karyawan PT. DDP yang beralamat di Kecamatan Ipuh, Kabupaten Mukomuko yang juga Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Provinsi Bengkulu, Roslan Efendi, mengatakan, untuk tahun ini, pihaknya tidak menggelar peringatan May Day seperti tahun-tahun sebelumnya. Mengingat kondisi pandemi Covid-19.

Kendati demikian, bukan berarti buruh tidak menggelar kegiatan peringatan May Day. Momen peringatan hari buruh internasional tahun ini, para buruh Kabupaten Mukomuko bakal mengadakan Bakti sosial. Yaitu, pembagian sembako, membantu alat pelindung diri petugas medis, dan membagikan masker gratis kepada masyarakat.

"Kegiatan ini berkolaborasi dengan Pemprov Bengkulu, Pemkab Mukomuko, dan Polsek Ipuh (Mukomuko Selatan)," ungkapnya ketika dikonfirmasi RADAR BENGKULU kemarin.

Rencana, lanjut Roslan, ada sekitar 200 paket sembako akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan di wilayah Ipuh. Kemudian ada 12 set APD yang akan diberikan kepada petugas medis. Ditambah, ada sekitar 1.500 pcis masker akan dibagikan gratis kepada masyarakat.

Dalam kegiatan ini, serikat buruh tersebut tidak akan menerjunkan ratusan buruh ke lapangan. Hanya ada sekitar 21 anggota saja yang terlibat langsung dalam kegiatan Bakti sosial tersebut.

"Dalam aksi nanti, kita tetap mengedepankan protokoler kesehatan sebagaimana imbauan pemerintah. Inilah yang bisa kami (kaum buruh) lakukan ditengah pandemi Covid-19 saat sekarang ini," singkat Roslan. (sam)