Lapas Bengkulu Latih Napi Usaha Budidaya Ternak Lele

Kamis 17-09-2020,20:53 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

RBO, BENGKULU - Warga Binaan yang ada di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Bengkulu diberikan pelatihan usaha bidang ternak. Ada sebanyak 5 kolam ikan yang dibuat untuk menampung ribuan bibit ikan lele. Selain lele, para napi juga belajar berbisnis ternak bebek dan menanam bibit kacang kedelai. Disampaikan Kepala Lapas Kelas IIA Kota Bengkulu, Hendra Budiman Kamis (17/9) kemarin, pihaknya membangun kolam bibit ikan lele untuk memberikan edukasi terhadap para narapidana yang ada. Menurutnya, potensi keragaman usaha keterampilan yang ada di Lapas tersebut masih sedikit. Dimana pelatihan budidaya tanam kacang hijau, ternak bebek, ayam dan budidaya ikan lele ini berada dilokasi belakang ruang tahanan para warga binaan.

"Sehingga kita lakukan tanam kacang hijau disekeliling luas lahan yang ada dibelakang ruangan tahanan, ada juga ternak ayam, kemudian bebek dan juga budidaya bibit ikan lele," katanya.

Hendra mengatakan, saat ini potensi pemasaran ikan lele di masyarakat sangat tinggi. Terutama bagi usaha rumah makan. "Karena saya lihat usaha rumah makan pecel lele dan ayam ini meningkat sekali. Selain itu, kedepan ini juga sebagai membantu keuangan bagi para warga binaan," tambahnya.

Selain itu nantinya, akan diadakan sidang tim pengamat pemasyarakatan bagi napi yang ada dengan sesuai prosedur yang ada. Nantinya target dalam rencana ini dapat menghasilkan sebanyak panen 1 ribu ikan lele. "Kita akan pilih orangnya, dengan terjadwal pelaksanaannya. Kita lakukan sidang tim pengamat pemasyarakatan (tpp) baru akan kita laksanakan sesuai prosedur yang ada. Target kita penghasilan ikan lele ini sebanyak 1 ribu panen nanti. Kedepan kita berharap agar pihak Pemerintah juga membantu program ini, agar warga binaan kita dapat menjadi produktif yang nanti setelah kembali masyarakat nanti memiliki keterampilan," sampainya. (Bro)

Tags :
Kategori :

Terkait