Choirul Huda dan Sapuan Siap Hadapi Debat

RBO >>> MUKOMUKO >>> Setelah lebih dari sebulan melakoni kampanye tatap muka dengan masyarakat dengan lokasi berbeda, kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko akan dipertemukan dalam satu panggung untuk menyampaikan visi dan misinya masing-masing.

Cabup nomor urut 1, Choirul Huda dan Cabup nomor urut 2, Sapuan bersama wakil masing-masing, Rahmadi AB dan Wasri akan melakoni kampanye satu panggung yang dikemas dalam debat terbuka antar Paslon Bupati dan Wakil Bupati yang diselenggarakan oleh KPU Mukomuko pada Rabu, 4 November mendatang.

Dalam debat yang mengangkat tema "Meningkatkan Daya Saing Daerah untuk Pelayanan dan Kesejahteraan Masyarakat" nanti, keduanya Paslon ini akan memaparkan visi dan misi yang telah dirumuskan, menjawab pertanyaan dari tim perumus materi debat, dan juga tentunya menjawab pertanyaan dari lawan.

Lantas bagaimana persiapan kedua Paslon ini menghadapi debat publik perdana ini?

Diakui Ketua Tim pemenangan Huda-Rahmadi, Muslim Chaniago, tidak ada persiapan khusus yang dilakukan Cabup nomor urut 1, Choirul Huda untuk menghadapi debat. Kendati demikian, Cabup Huda sangat siap menghadapi debat kandidat ini.

Menurut Muslim, sebagai Petahana, Cabup Huda akan lebih banyak memaparkan hasil kerjanya sebagai Bupati selama ini dan juga memaparkan program kedepan.

"Tidak ada persiapan khusus, tentu kita sudah tahu apa yang diinginkan masyarakat. Akan tetapi kita sangat siap dengan debat ini," tegas Muslim.

Berbeda sedikit dengan Cabup nomor 1, Cabup nomor urut 2, Sapuan memilih berdiskusi dan berkoordinasi dengan sesepuh dan toko Kabupaten Mukomuko yang dianggap kompeten. Salah satunya Bupati Mukomuko 10 tahun, Ichwan Yunus.

"Debat ini momen penting. Diskusi internal tim yang melibatkan sepuh, ahli dan orang yang berpengalaman tentu kami lakukan. Tapi bukan soal debat saja, Pak Sapuan itu ingin membangun Mukomuko, masukan sepuh, para ahli, termasuk orang yang berpengalaman seperti Pak Ichwan Yunus sangat beliau butuhkan," ujar Ketua Tim Pemenangan Sapuan-Wasri, Nasir Ahmad.

Jumlah Pendukung Dibatasi

Dalam debat kandidat di tengah Pandemi Covid-19 ini, akan berbeda dengan debat-debat pada Pilkada sebelumnya. Jumlah Pendukung dari masing-masing Paslon sangat terbatas. Yakni cuma sebanyak empat orang.

Akan tetapi, kata Ketua KPU Mukomuko, pihaknya akan menyediakan fasilitas nonton bareng di luar gedung kegiatan. Para pendukung dan masyarakat bisa menyaksikan debat dari fasilitas tersebut. "Debat ini juga disiarkan secara live," demikian Irsyad. (sam)