Tungsura Ditengah Pandemi Covid-19, KPU Kota Simulasi Dengan Prokes

RBO, BENGKULU - KPU Kota Bengkulu mengelar simulasi praktek pemunggutan dan penghitungan suara (Tungsura) untuk pemilihan serentak tanggal 9 Desember 2020. Bertempat di GOR Sawah Lebar, Selasa (1/11)mulai pukul 09.00-11.00 WIB dengan peserta sebanyak 450 orang dari PPK,PPS dan KPPS dari per wakilan 4 kecamatan, Muara Bangkahulu, Ratu Agung, Teluk Segara dan Singgaran Pati.

Beritindak sebagai 7 anggota KPPS dan 2 Linmas serta 3 saksi dan 1 PTPS yakni perwakilan PPK dan PPS

Dijelaskan Komisioner KPU Kota Romi Sugara S.Sos yang mengkoordinir langsung jalannya simulasi digambarkan petugas KPPS datang pukul 06.30 WIB dan menjelang pukul 07.00 Ketua KPPS Bapak Zulkifli Ketua PPK Ratu Agung menginstruksikan agar Linmas 1 memeriksa terlebih dahulu keamanan lokasi TPS, kemudian Linmas 2 melakukan penyemprotan disinfektan selanjutnya seblum masuk TPS dilkakukan cuci tangan ,pakai sarung tangan medis dan ukur suhu tubuh serta pakai masker.

Selanjutnya dibuka acara pemunggutan suara dan pengambilan sumpah anggota KPPS setelah iitu dilakukan prosesi pemunggutan suara.

"Sejak awal kita telah melakukan Rapid Test terhadap penyelenggara di TPS guna memastikan bahwa TPS aman dari Covid-19, kemudian panitia KPPS diwajibkan menerapkan Prokes Covid-19 secara ketat sesuai petunjuk dari PKPU," ungkap Romi Sugara, kemarin.

Dengan jenis pemilih yakni pemilih dalam DPT dan pemilih pindahan mengunakan hak suarnya pukul 07-13 wib. Sedangkan pemilih Pakai KTP atau DPTB. Mulai pukul 12-13.00 WIB.

Setelah pukul 13.00 WIB pemunggutan ditutup dan baru dilakukan penghitungan perolehan suara.

"Jadi kegiatan simulasi kita ini sudah berjalan lancar, dengan mematuhi semua protokol kesehatan, dengan harapan semua peserta bisa melaksanakan punggut hitung Tgl 9 Desember 2020 sesuai yang sudah kita simulasikan dan jangan sampai terjadi klaster baru terhadap Covid-19 akibat Pilkada," terang Romi. (idn)