BUMDes Sungai Ipuh Sumbang PADes Rp 83 Juta

RBO >>>  SELAGAN RAYA >>>  Pemerintah Desa (Pemdes) Sungai Ipuh, Kecamatan Selagan Raya, di bawah kepemimpinan Kepala Desa Burzan, berhasil mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dengan baik dan terstruktur. Yaitu, mulai dari pengelolaan Pasar Sungai Ipuh, Kebun Milik Desa (KMD), dan pengelolaan dana bergulir atau simpan pinjam. Dari hasil pengelolaan tersebut dalam satu tahun BUMDes Sungai Ipuh mampu memberikan pemasukan untuk desa senilai Rp 83 juta.

Pengelolaan Pasar Sungai Ipuh diserahkan ke BUMDes sejak tahun 2019 lalu hingga saat ini. Dimana hitungan persentase dari pendapatan pengelolaan pasar, 60 persen masuk ke kas desa, 20 persen untuk perangkat desa, dan 20 persen untuk pengurus.

"Tahun 2020 PADes Sungai Ipuh menyentuh angka Rp 83 juta. Penataan dan pengembangan BUMDes terus diupayakan, sehingga pengelolaan BUMDes ini bisa lebih baik dari sebelumnya," ucap Kades Sungai Ipuh Burzan kepada radarbengkuluonline.com tadi siang.

Lanjut Burzan, sebelumnya Pemdes juga pernah memberikan suntikan dana untuk pengembangan BUMDes, yaitu modal usaha simpan pinjam. Hingga saat ini dana bergulir atau simpan pinjam tersebut masih berjalan. Secara tidak langsung usaha simpan pinjam tersebut juga membantu mendongkrak perekonomian masyarakat di tengah penyebaran wabah Covid-19 ini.

"Sesuai dengan kesepakatan bersama BPD dan tokoh masyarakat, semua pendapatan BUMDes tersebut digelontorkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid milik Desa Sungai Ipuh," demikian Burzan.(ide)