HUT BS ke 72, Tingkatkan Kerjasama dan Kinerja

RBO, MANNA - Pada puncak peringatan HUT ke 72 Kabupaten Bengkulu Selatan tahun 2021, Bupati Bengkulu Selatan Gusnan Mulyadi,SE.MM meminta semua pihak untuk maksimal berkerja demi menuju Bengkulu Selatan EMAS. "Ayo tingkatkan kerjasama dan kinerja untuk kemajuan daerah, HUT kali ini mengusung tema Dengan Kenormalan Baru Kita Wujudkan Bengkulu Selatan Emas Dengan Cinta BS, " Pidato Gusnan di Balai Sekundang, saat menjadi pemimpin upacara.

Gusnan mengatakan pihaknya sangat mengapresiasi seluruh elemen masyarakat di Bengkulu Selatan, karena terus berjuang, bersinergi, bergotong royong berkomitmen mensukseskan pembangunan Bengkulu Selatan yang elok, maju, aman dan sejahtera yang berlandaskan Cinta BS. "Kedepan kami harapkan hal ini tetap menjadi kebiasaan demi terwujudnya mimpi – mimpi dalam membangun Bengkulu Selatan," kata Gusnan di Pendopo rumah dinas, lapangan sekundang Senin (8/3).

Hanya saja ada hal yang kalah pentingnya dari kerjasama dan kinerja tersebut, karena Bengkulu Selatan ini masih dalam situasi pandemi covid-19, diharapkan seluruhnya bisa menjalankan protokol kesehatan Covid -19 yakni dengan 3B yaitu bermasker, berjauhan dan bebasuah. Serta turut serta mensukseskan program vaksinasi Covid -19. Saling mengingatkan dan mengajak mensukseskan vaksinasi Covid -19. Untuk memulihkan perekonomian yang saat ini sempat anjlok pihaknya akan tetap melanjutkan sejumlah program yang telah gagas pada tahun 2020 lalu.  "Banyak hal yang akan kami lakukan untuk seluruh masyarakat Bengkulu Selatan diantaranya; Jemput Sakit Pulang Sehat (JSPS), asuransi hewan ternak, Bengkulu Selatan sentra jagung. Dimana saat ini Bengkulu Selatan menjadi penghasil jagung terbesar se Provinsi Bengkulu dan replanting sawit, Bosda yang satu-satunya hanya di Kabupaten Bengkulu Selatan, satu perawat satu desa hingga Jamkesda. Sementara untuk program yang akan dilaksanakan di tahun 2021 ini diantaranya, penumbuhan kampung ternak, program paten. Dimana program ini kedepannya dapat mendorong roda ekonomi masyarakat mulai dari sektor peternakan kecil, besar maupun skala BumDes," paparnya.

Apalagi beberapa program yang sudah dilakukan pada tahun sebelumnya tidak tergantung dengan dana APBD, Untuk melaksanakan program tersebut pihaknya berkolaborasi dengan pihak perbankan maupun bekerjasama dengan Pemerintah Pusat untuk merealisasikan apa yang sudah diprogramkan. Setelah pelantikan atas Gusnan Rifai pada awal tahun 2021 salah satu program prioritas yakni terwujudnya Kios Sekundang. Dimana program ini telah menginspirasi Pemkab Seluma dengan program yang sama. Terlaksananya program ini tidak tergantung dengan APBD.

Program ini mendekatkan terwujudnya pasar modern di desa  - desa yang berbasis digital. Transaksinya menggunakan sistem digital. Ada juga pusat jajanan warga yang akan menjadi peluang usaha para generasi muda tanpa modal usaha dan suku bunga karena Pemerintah bengkulu Selatan menjalin kerjasama dengan pihak perbankan. "Apalagi saat ini kita juga melihat bahwa harga sawit kita sangat murah harganya  karena penjualan hasilnya hanya kepada beberapa orang saja, Untuk mengatasi hal itu kita berencana akan menjalankan program CPO mini untuk menyiasati harga sawit di Bengkulu Selatan yang sering tergantung dengan konflik pabrik. Terwujudnya CPO mini ini sangat besar manfaatnya untuk mendongkrak roda perekonomian para petani sawit," Pungkas Gusnan.(afa)