12 Motor Bali Ditahan Sampai Lebaran

RBO, MANNA - Satlantas Polres Bengkulu Selatan melaksanakan Patroli dan Stasioner antisipasi gangguan Kamseltibcar lantas. Kali ini aksi balap liar dan Cegah tangkal menjadi sasaran patroli.

Kegiatan ini dilakukan selama dua hari, mulai Sabtu sampai Minggu (18/04) dini hari. Patroli ini juga untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat saat menjalankan ibadah puasa.

Dalam kegiatan aksi antisipasi balap liar ini ada 12 kendaraan roda dua(motor) yang ditahan sampai usai lebaran Idul Fitri.

"Hal ini kita lakukan untuk memberikan efek jera kepada mereka yang diduga kerap melakukan balap liar. Bahkan bukan hanya merugikan dirinya sendiri namun juga orang lain yang melintas dijalan tersebut," Ungkap Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Deddy Nata,SIk melalui Kasat Lantas Iptu Eka Hendra, A.STK.SIK di Gedung satlantas Minggu(18/04).

Hampir semua motor yang diamankan semuanya dikendarai oleh para remaja,yang tidak bisa memperlihatkan surat menyurat seperti SIM dan STNK.

Pihak kepolisian menghimbau kepada masyarakat dan mengajak orang tua untuk bersama - sama mengawasi apa yang dilakukan oleh anak agar tidak melakukan balap liar lagi. Apalagi saat ini di Bengkulu Selatan masih dalam kondisi pandemi Covid - 19, dari pada keluar rumah yang belum tentu ada gunanya lebih baik diam dirumah.

'Dalam kepengurusan motor yang kita tahan nanti kami akan meminta kepada mereka untuk mendapatkan surat peryataan dari pihak sekolah khususnya dibidang BK. Begitu juga harus diketahui orang tua dan membuat surat peryataan untuk tidak mengulanginya lagi, hal ini kami lakukan bukan untuk mempersulit melain agar kita bersama - sama mengawasi apa yang dilakukan anak kita," pungkas Eka. (afa)