Oknum Aparat Keamanan Digerebek di Desa Tunggang

Minggu 23-05-2021,18:50 WIB
Reporter : radar
Editor : radar

Diduga Terlibat Narkoba

RBO >>>  PONDOK SUGUH >>>  Warga Desa Tunggang, Kecamatan Pondok Suguh, Kabupaten Mukomuko digegerkan dengan adanya penggerebekan oknum anggota aparat keamanan  yang diduga terlibat narkoba pada Sabtu sore,(22/5). Penggerebekan oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu dan anggota Polda Bengkulu tersebut banjir apresiasi dari masyarakat Kabupaten Mukomuko, Kecamatan Pondok Suguh khususnya. Apresiasi tersebut ramai disampaikan warga melalui media sosial akun facebook.

"Ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya dari kami warga Desa Tunggang, Kecamatan Pondok Suguh, Kabupaten Mukomuko kepada BNN Povinsi Bengkulu dan Polda Bengkulu atas penggerebekan yang diduga sarang narkoba di desa kami,” tulis salah satu warganet .

Selanjutnya juga ada komentar dari warga yang berharap kasus penggerebekan ini harus dituntaskan ke akar-akarnya. Mereka menilai isu masalah ini sudah berlangsung lama. "Mohon juga dituntaskan sampai ke akar-akarnya. Aparat desa tolong buat surat terbuka secara resmi ke Polres ke Polda atau ke Kapolri. Mohon diganti Kapolsek dan anggotanya. Isu dan masalah ini menurut informasi sudah berlangsung lama dan terkesan ada pembiaran. Kasian generasi dan adik2 dan masyarakat kita khususnya Kecamatan Pondok Suguh apabila sudah kecanduan barang haram ini," tulis warganet lainnya.

Sementara itu Camat Pondok Suguh, Abdul Hadi, S.Sos saat dihubungi membenarkan adanya penggerebekan empat orang oknum anggota polisi di wilayah Desa Tunggang pada Sabtu sore kemarin. Penggerebekan tersebut diduga terlibat kasus narkoba. Namun ia mengaku tidak mengetahui pasti dimana oknum anggota polisi yang digerebek itu bertugas. Yang jelas oknum anggota polisi tersebut bukan anggota Polsek Pondok Suguh.

"Ya, memang ada penggerebekan tersebut. Berdasarkan informasi yang saya terima yang digerebek itu adalah oknum anggota. Dugaan sementara ini ya karena narkoba. Informasi sementara ini ada sebanyak 4 orang oknum anggota yang digerebek," ucap Abdul Hadi  saat dihubungi radarbengkuluonline.com melalui telepon seluler kemarin.(ide)

Tags :
Kategori :

Terkait