“Rakit” Batang Kelapa di Jalan Provinsi Belum Selesaikan Masalah

RBO >>>  MUKOMUKO >>>  Ruas jalan provinsi Pondok Kopi - SP3 di Kecamatan Teras Terunjam, Kabupaten Mukomuko putus total akibat diterjang banjir beberapa waktu lalu. Mulanya, jalan tersebut hanya jebol dan membentuk lubang. Karena dihantam arus anak sungai terus menerus, akhirnya jalan amblas sebagian.

Saat masih amblas sebagai beberapa bulan lalu, tampak sudah ada penanganan sementara dari pihak terkait, dengan membuat jembatan dari batang kelapa. Sekitar 6 batang kelapa bulat disatukan menggunakan rantai motor - mirip rangkaian rakit batang kelapa.

"Waktu masih jebol separoh, mobil masih lewat. Satu sisi ban bertengger di jembatan batang kelapa satu sisi ban lagi di aspal. Sepeda motor bisa lewat di sisa aspal yang masih ada," ujar Nurman Efendi, Anggota BPD Pondok Kopi ketika dikonfirmasi radarbengkuluonline.com tadi siang.

Namun kondisi sekarang, akibat musim hujan beberapa pekan terakhir, kata Nurman, jalan sudah putus total akibat dihantam arus sungai. Arus anak sungai terus menggerus tanah penyangga aspal. Ia khawatir jembatan darurat batang kelapa juga tidak bakal berumur panjang.

"Kalau kendaraan roda empat sudah tidak bisa lewat. Terpaksa mutar lewat SP2. Roda dua masih bisa kalau lihai mengendalikan motor di jembatan batang kelapa yang cukup licin," bebernya.

Ia berharap jalan yang menghubungkan Desa Pondok Kopi - SP3 Selagan Jaya itu segera diperbaiki. Sebab, jalan tersebut akses terdekat warga Teras Terunjam menuju RSUD Mukomuko.

Selain itu, kata Nurman, jalan tersebut setiap hari menjadi akses pelajar dari Teras Terunjam menuju SMP yang beralamat di Selagan Jaya. "Jalan itu sangat vital dan dibutuhkan masyarakat. Kami berharap dapat segera diperbaiki oleh pihak terkait," demikian kata mantan Sekdes Pondok Kopi ini. (sam).