Sultan: Saya Sudah Minta Menko Tuntaskan Pembangunan TOL Itu

radarbengkuluonline.com, BENGKULU - Waka III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI menyatakan akan mendorong proyek jalan tol Bengkulu - Lubuklinggau agar terus berlanjut. Ini diungkapkan Wakil Ketua (Waka) III DPD RI, Sultan B Najamudin di Bengkulu, saat ditanyai terkait penundaan pembangunan tol Bengkulu, Selasa (21/12). "Saya sudah bicarakan itu dengan pak Menko agar pembangunan di kampung halaman saya (Bengkulu, red) ini dapat tuntas," sampainya.

SILAHKAN BACA: Berubah, Siswa dan Guru Boleh Libur Nataru 2022 Diakui Sultan, walaupun nantinya di APBN pembiayaan untuk melanjutkan proyek tol tersebut tidak memadai, namun menurutnya masih ada solusi. Salah satunya dengan menerapkan beberapa skema pembiayaan yang dilakukan oleh pemerintah pusat. "Beberapa skema pembiayaan akan dibuat nanti. Saat ini, itu sudah dilakukan oleh Kementerian Investasi. Karena, itu di bawah komando mereka semua," ujar Sultan saat kunjungan kerja di Bengkulu kemarin.

BACA DULU BOLEH: Keberangkatan Calon Jemaah Umroh dari Bengkulu Ditunda Menurut Sultan, meskipun banyak berita yang menyatakan saat ini Bengkulu terkesan jalan ditempat, namun ia memastikan bahwa pihaknya akan semaksimal mungkin agar Tol Bengkulu - Lubuklinggau dapat tuntas. "Kita usahakan semaksimal mungkin tuntas, walaupun saya tahu masalah di dalam itu banyak."

BACA JUGA: Ini Dia Orang Bengkulu Tersangkut Namanya di Jalan (9) Sementara terkait dengan bagaimana teknis yang nanti akan dipilih, nantinya tergantung dengan pemerintah. Mana solusi yang akan dilakukan untuk menuntaskan tol tersebut. "Soal teknisnya itu eksekutif yang paling paham tentang bagaimana nanti polanya. Karena ada pola pendanaan dari luar, ada juga istilah ya kerjasama BUMN dan Swasta. Itu modelnya banyak."

PERLU JUGA DIBACA: Ini Dia Orang Bengkulu Yang Tersangkut Namanya di Jalan (14) Sebelumnya Asisten II Setdaprov Bengkulu, Hj Yuliswani SE MM menyatakan, prihal tol tersebut, Pemprov sudah bersurat ke Kementerian PUPR dan BUMN. Dengan juga menyertakan semacam hasil studi terkait kebutuhan dalam pembangunan jalan TOL sesi II dan III.

"Sejauh ini memang belum ada kepastian. Namun kita mengharapkan pembangunan tol akan dapat berlanjut. Ini mengingat proyek tersebut merupakan Proyek Strategi Nasional."  (idn)