2022: Pemohon Paspor di Bengkulu Meningkat

radarbengkuluonline.com - Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bengkulu, Murdo Danang Laksono, mengatakan. Pelayanan easy paspor ditengah pandemi masih tetap dilaksanakan. Terhitung awal Januari, jumlah pemohonan paspor mencapai 219 pemohonan. Hal ini terjadi karena adanya permintaan masyarakat karena pemerintah pusat telah membuka kembali ibadah umroh di Arab Saudi.

"Target kita tetap easy paspor, dalam mengantisipasi kerumunan yang ada di Kantor Imigrasi. Memang ada kenaikan secara signifikan, dalam masa pandemi ini faktor nya lonjakan karena dibukanya umroh di tahun ini," ujarnya.

Baca Juga: Umroh Rasa Haji, Ongkos Maksimal Rp 38 Juta Kata Danang, jumlah permohonan paspor untuk umrah saat ini meningkat sehingga pihaknya terpaksa membatasi dengan melayani 30 pemohon per hari di kantor. Pembatasan pelayanan di kantor tersebut karena Indonesia masih menghadapi pandemi COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

"Rata rata ini perhari nya 30 sampai 35 hari, berbeda pada tahun sebelumnya yang menurun. Namun memang kita membatasi karena adanya lonjakan yang cukup signifikan dari tahun sebelumnya," ujarnya, Senin (17/1).

Baca juga: Keberangkatan Calon Jemaah Umroh dari Bengkulu Ditunda Menurut Danang, pada 2021 pemohonan pelayanan paspor di Kantor Imigrasi Bengkulu dalam sehari tidak mencapai 10 pemohon. Oleh karena itu pihaknya menerapkan pelayanan jemput bola atau Eazy Passport sehingga mempermudah masyarakat Provinsi Bengkulu dalam mengurus permohonan paspor. Sebab pihaknya yang akan mendatangi masyarakat untuk mengambil data yang diperlukan dalam mengurus permohonan paspor dengan syarat minimal 20 orang.

Baca juga: Tinggi, Minat Umat Islam Umroh "Dengan adanya layanan tersebut masyarakat tidak perlu repot-repot untuk datang ke kantor Imigrasi dalam mengurus permohonan paspor," sampainya. (Bro)