radarbengkuluonline.com, KEPAHIANG- Target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Kepahiang tahun 2021 lalu Rp 38,6 miliar. Saat yang ini telah berhasil dilakukan validasi data oleh Badan Keuangan Daerah (BKD) baru tercapai di angka Rp 31,6 miliar. Kepala Bidang Pendapatan BKD Kepahiang, Amrullah Mutoqin menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan rekapan atau melakukan validasi data PAD tahun anggaran 2021 lalu. Yang mana baru tercapai kurang lebih sebesar 81 % dari target yang ditentukan. "Yang pastinya PAD kita tidak akan tercapai 100%. Ini dikarenakan imbas dari pandemi kemarin. Beberapa retribusi tidak dapat kita lakukan penarikan," jelas Amrullah saat dihubungi radarbengkuluonline.com kemarin. Namun dirinya optimis, dari Rp 31,6 miliar atau sebesar 81 % pencapaian target PAD tersebut, masih akan terus bertambah. Dimana pihaknya masih melakukan validasi terhadap OPD-OPD di Kabupaten Kepahiang yang belum memberikan laporan. "Ini masih ada potensi bertambah. Karena masih ada beberapa yang belum kita rekap dan akan perlu kita rekap bersama bendahara OPD penerima PAD" Sementara itu, lanjutnya, untuk gambaran target PAD Kabupaten Kepahiang tahun 2022 tidak jauh dari tahun sebelumnya. Yaitu berkisar diangka Rp 39 miliar. Artinya, ada kenaikan sedikit dari tahun sebelumnya. Perlu diketahui, jumlah keseluruhan wajib pajak di Kabupaten Kepahiang sebanyak 56 ribu jiwa. "Ya, kita berharap ditahun 2022 ini pandemi segera berakhir sehingga roda perekonomian di Kabupaten Kepahiang kembali bangkit. Sehingga apa-apa yang ditargetkan PAD bisa tercapai dengan maksimal seperti tahun sebelum pandemi."(crv).
PAD Kepahiang Tahun 2021 Terganggu Covid-19
Sabtu 29-01-2022,13:33 WIB
Editor : radar
Kategori :