radarbengkuluonline.com,BENGKULU - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu memastikan penyakit Hepatitis Akut yang saat ini sedang ramai diperbincangkan rawan menyerang anak-anak, masih belum ditemukan di Provinsi Bengkulu. Ini sebagaimana diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni. "Meskipun hingga saat ini penyakit Hepatitis Akut yang rentan menyerang anak usia 16 tahun ke bawah ini belum ditemui di Provinsi Bengkulu, kita tetap mengimbau agar masyarakat Provinsi Bengkulu tetap waspada," ungkap Herwan kepada radarbengkuluonline.com, Minggu siang. Herwan mengaku, imbauan untuk mewaspadai wabah penyakit Hepatitis Akut yang rentan menyerang anak-anak ini juga sudah dituangkan dalam Surat Edaran (SE) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melalui Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit beberapa waktu yang lalu. "SE Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI tersebut menindaklanjuti SE Badan Kesehatan Dunia." Ada beberapa gejala yang dapat dialami penderita yang mengalami Hepatitis Akut ini. Diantaranya demam tinggi, penurunan kesadaran, perubahan warna urine, gatal, nyeri sendi, pegal-pegal, mual, muntah, hilang nafsu makan dan diare. Sedangkan untuk mencegah agar tidak terserang Hepatitis Akut ini, salah satunya dapat dilakukan dengan menjaga kebersihan dan menerapkan pola hidup sehat. "Misalnya dengan sering mencuci tangan, minum air bersih yang matang, makan makanan yang bersih dan matang, membuang tinja atau popok pada tempatnya, memakai masker dan menjaga jarak." Sementara itu untuk langkah awal pencegahan Hepatitis Akut ini, Dinkes Provinsi Bengkulu telah melaksanakan langkah awal. Salah satunya dengan menyampaikan SE kepada setiap Dinkes yang ada di Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu untuk mewaspadai kasus Hepatitis Akut ini. "Kita juga akan terus mengimbau dan mengingatkan kepada masyarakat untuk waspada dan terus menerapkan pola hidup sehat dan selalu menjaga kebersihan," ujar Herwan.(idn)
Herwan: Bengkulu Masih Aman dari Hepatitis Akut
Minggu 08-05-2022,19:28 WIB
Editor : radar
Kategori :