RADAR BENGKULU - Pendidikan merupakan salah satu penentu dalam memgubah masa depan. Tak hanya masa depan anak, namun juga masa depan bangsa. Pendidikan yang paling utama dalam hidup adalah membaca, mempelajari dan mengamalkan al-Qur'an.
Hal ini disampaikan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pada Pelepasan, Kelulusan dan Wisuda PAUD dan SD IT Ulul Albaab, Sabtu (18/6).
"Ketika ada yayasan pendidikan berbasis agama, maka ini merupakan pendidikan yang terarah agar anak kita betul - betul mencapai apa yang kita harapkan," ujar Gubernur Rohidin.
Walaupun dengan keterbatasan yang ada PAUD dan SD IT Ulul Albaab tetap konsisten untuk memberikan pendidikan al-Qur'an kepada anak - anak. Kegigihan ini diapresiasi Gubernur Rohidin, baik kepada yayasan maupun tenaga pendidiknya.
Menurutnya banyak sekolah dengan fasilitas lengkap, memiliki gedung yang mentereng, juga guru yang banyak, terletak di pusat kota, tutup dan habis siswanya karena kuncinya ada pada yayasan dan tenaga pendidik.
"Anak - anak ketika diajarkan al-Qur'an sejak awal adalah sebuah hal yang membanggakan, membuat prestasi yang luar biasa. Saya sungguh mengapresiasi dan berterimakasih kepada jajaran pengurus yayasan, tenaga pendidik dan kependidikan," ujar Gubernur Rohidin.
Gubernur pun yakin ke depan PAUD dan SD IT Ulul Albaab akan semakin berkembang. Di mana pemimpin masa depan Bengkulu adalah anak - anak yang sekarang sedang berjuang untuk mengamalkan al-Qur'an.
"Kita berharap mungkin 15 - 20 tahun yang akan datang, ini bisa menjadi kawasan pendidikan yang qualified, bagus, mentereng, seperti saya pernah katakan bahwa yang mimpin Bengkulu kedepannya itu Hafidz Qur'an. Kalau Hafidz Qur'an yang memimpin Bengkulu saya yakin adalah orang yang cerdas," harap Gubernur Rohidin.(idn)