Ketua BPD Urai Desak Inspektorat Rampungkan LHP BUMDes Urai

 

KETAHUN, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Proses penanganan dugaan penyelewengan penyertaan modal Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Urai, Kecamatan Ketahun, Kabupaten Bengkulu Utara telah lama bergulir di Inspektorat Daerah Bengkulu Utara.

Meski demikian, hingga saat ini Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) terkait dugaan penyelewengan penyertaan modal sejumlah 363.000.000,- rupiah itu, belum dirampungkan pihak Inspektorat.

Saat dikonfirmasi, Kepala Inspektur Inspektorat BU, Noprianto Silaban mengatakan, penanganan laporan dugaan penyelewengan modal BUMDes Urai oleh BPD itu, masih dalam proses koreksi LHP oleh Sekretaris dan tim Irban.

"Saat ini telah memasuki tahapan koreksi LHP oleh Sekretaris dan Tim Irban," ungkap Noprianto.

Saat disingung terkait jumlah Kerugian Negara (KN) atas audit yang dilakukan tim Inspektorat, Noprianto menjelaskan, dirinya belum bisa membeberkan hasil KN tersebut, lantaran hinga saat ini berkas LHP belum sampai kepada dirinya, dan masih dalam proses tahapan koreksi.

"Saya belum tahu berapa KN dari hasil audit tim. Karena LHP masih dikoreksi tim. Dan kapan selesainya koreksi berkas LHP itu saya juga belum tau," jelas Inspektur Inspektorat Daerah Bengkulu Utara Noprianto Silaban saat dikonfirmasi Minggu (30/10/2022).

Terpisah, Ketua BPD Urai, M Razi menilai, proses penanganan yang dilakukan pihak Inspektorat berjalan lambat. Dirinya pun bersama beberapa perwakilan masyarakat Desa Urai akan mendatangi kantor Inspektorat dan Kantor Bupati untuk mempertanyakan keseriusan pihak Inspektorat dalam memproses permasalah BUMDes Urai yang telah berjalan lama.

BACA JUGA: AJI Bengkulu Latih Penyiar Radio di Bengkulu

"Saya dan beberapa perwakilan masyarakat dalam waktu dekat ini akan mendatangai kantor Inspektorat untuk mempertanyakan sejauhmana hasil penanganan permasalahan BUMDes Urai. Karena sudah berjalan lama polemik BUMDes ini. Selain itu, nanti kami juga akan menghadap bapak Bupati menyampaikan keluhan masyarakat atas lambannya proses penanganan permasalahan dugaan penyelewengan modal BUMDes Urai itu," tegas M Razi.

Di sisi lain, M Razi pun berharap, pihak Inspektorat dapat serius dalam menangani permasalah BUMDes Urai ini. Dirinya pun mendesak Inspektorat untuk segera merampungkan LHP dan membeberkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan selama ini, agar masyarakat mengetahui kemana raibnya dana penyertaan modal BUMDes yang bernilai ratusan juta itu.

BACA JUGA: Harga Sawit Naik, Hasil Panen Ngetrek

"Tentu kita masih berharap pihak Inspektorat untuk serius menangani permasalah BUMDes ini. Kami mendesak Inspektorat untuk segera rampungkan LHP serta beberkan hasil pemeriksaan selama ini, agar masyarakat tahu kemana dana BUMDes raibnya," demikian M Razi.