Air Berangsur Surut, Camat Batik Nau Imbau Masyarakat Tetap Waspada

 

BATIK NAU, RADARBENGKULUONLINE.COM - Hujan deras disertai angin kencang melanda Bumi Ratu Samban, Arga Makmur, Bengkulu Utara.

 

 

Sejak Minggu sore hingga Senin pagi mengakibatkan banjir dan tanah longsor di beberapa titik. 

 

 

Salah satunya banjir di Kecamatan Batik Nau, Bengkulu Utara yang mengakibatkan puluhan rumah terendam.

 BACA JUGA:Makin Menarik, Kasus Korupsi Replanting Sawit Bakal Ada Tersangka Baru, Rp 13 M Disita Jaksa

BACA JUGA:Nah! Tilang Manual Diberlakukan Lagi

 

 

Data dihimpun, ada beberapa rumah terendam banjir yakni di Desa Bintunan 14 unit rumah.

 

 

Desa Batik Nau 10 unit rumah dan 1 unit rumah dapurnya longsor.

 

 

Desa Pagar Ruyung 1 unit Polindes Desa longsor.

BACA JUGA:Sudah Langganan, Rawa Makmur Lagi-Lagi di Kepung Banjir

BACA JUGA:MUI Minta Pelaku Video Wanita Adegan Dewasa Itu Disanksi

 

 

Camat Batik Nau, Sabani SH  mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam musibah ini dan debit air sudah mulai surut.

 

 

Namun masyarakat tetap berhati-hati karena cuaca saat ini masih mendung.

 

 

"Alhamdulillah kita masih bersyukur dalam musibah ini tidak ada korban jiwa.''

 

 

Saat ini debit air sudah mulai surut, masyarakat tetap kita imbau agar  waspada karena cuaca masih mendung.

BACA JUGA:Harga Beras di Kota Bengkulu Masih Tinggi, Ini kata Pedagang

BACA JUGA:1000 Orang Bengkulu Dapat Bantuan Tabung Gas 3 Kg dan Uang Tunai Rp 1,2 juta

 

 

''Itu dikhawatirkan akan terjadi lagi hujan lebat yang membuat kembali banjir," ujar Camat.

 

 

Pemerintah melalui Dinas terkait yang telah turun langsung ke lapangan untuk memberikan sejumlah bantuan. 

 

 

"Alhamdulillah juga respon Pemerintah sangat cepat dan tanggap.''

 

 

Tim dari BPBD dan Dinsos BU juga telah turun langsung ke lapangan untuk membantu warga ke pengungsian.