BENGKULU, RADARBENGKULU, DISWAY.ID – Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bengkulu H. Moh Redhwan Arif, S.Sos., M.PH mengatakan masih ada 80 dari 1.341 Desa se - Provinsi Bengkulu yang Blankspot.
Untuk menuntaskan hal tersebut tahun 2023 ini telah dilakukan pendataan daerah-daerah yang masih blankspot. Sehingga daerah ini akan menjadi sasaran program mengentasan wilayah blankspot.
Mengenai teknisnya apakah dibangun tower BTS atau yang lainnya masih dilakukan koordinasi dengan penyedia. “80 desa se Provinsi Bengkulu tersebar di beberapa kabupaten. Ini merupakan daerah yang memang tidak ada signal sama sekali, jadi belum termasuk yang lemot,” kata dia.
BACA JUGA:Ini Dia, PWI Bengkulu Disambut Spesial , Ini Yang Dilakukan Pemprov dan PWI Sumut
Wilayah yang menjadi sasaran jika sudah terpasang juga akan berperngaruh terhadap desa lainnya. Karena jaringan ikut tertarik. Sedangkan untuk daerah yang tidak diakomodir oleh Pemprov diharapkan kabupaten yang melaksanakan dan ditambah dengan program pemerintah pusat.
“Sekitar Rp 2 miliar anggaran yang disiapkan untuk menuntaskan blankspot di 80 desa tersebar di kabupaten. Kita juga minta suport ke kabupaten untuk daerah yang belum terakomodir,” jelasnya.