Persiapan KKN 2023, UIN FAS Bengkulu Sediakan BPJS Bagi Mahasiswa

BENGKULU, RADARBENGKULUONLINE.COM  - Untuk Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2023, Universitas Islam Negeri (UIN) Fatmawati Sukarno Bengkulu menyediakan BPJS Ketenagakerjaan untuk peserta KKN.

 

 

BPJS yang digunakan oleh calon peserta KKN ini, adalah BPJS Ketenagakerjaan dengan dua program, yakni Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian.

 

 

Biaya untuk pendaftaran peserta itu, hanya Rp. 16.800 per mahasiswa

 

 

Muhammad Ajid, staf BPJS  sangat mengapresiasi keputusan pihak universitas menggunakan BPJS sebagai jaminan untuk mahasiswa KKN.

BACA JUGA:Camat Seginim Kesal, Aparat di Kantor Pemdes Durian Seginim Kosong, Hantu pun Tidak Nampak

 

 

Hal ini menjadi bukti dari kepedulian kampus terhadap para mahasiswanya, mengingat aktivitas KKN memiliki risiko yang cukup tinggi.

 

 

"Saya sangat mengapresiasi adanya jaminan BPJS Ketenagakerjaan ini untuk adek-adek mahasiswa KKN, karena ini adalah bentuk kepedulian kampus terhadap mahasiswa UIN ini,''ujarnya, Senin (13/2)

 

 

Karena, mohon maaf, berkaca dari pengalaman sebelumnya, sudah banyak anak-anak KKN yang mengalami kecelakaan dalam proses KKN.

BACA JUGA:Pemprov Bengkulu Galang Dana Untuk Bantu Turki, Ini No Reknya

 

 

"Ini juga pertama kalinya Universitas Islam di Indonesia menggunakan BPJS dalam proses KKN. Dan hal tersebut patut untuk diapresiasi," tambahnya.

 

 

Segala bentuk kecelakaan kerja selama proses KKN, maka akan sepenuhnya ditanggung oleh BPJS Ketenagakerjaan tersebut.

 

 

Bahkan apabila ada musibah kematian yang terjadi, BPJS akan memberikan uang santunan Rp 42.000.000 kepada ahli warisnya. 

BACA JUGA:Horeeee....TPP ASN Pemprov Bengkulu Segera Cair

 

 

BPJS yang didaftarkan selama KKN, mahasiswa masih bisa melanjutkannya selama memiliki pekerjaan selain sebagai mahasiswa. 

 

 

Pembayaran bisa melalui Kantor Pos, Alfamart, Indomaret, Bank maupun via transfer lainnya.

 

 

Harapan kedepannya, agar proses pendaftaran BPJS bisa dijadikan satu pintu oleh pihak universitas.

BACA JUGA:SKK 60 Mil Laut Bakal Dijadikan Syarat Nelayan untuk Dapatkan BBM Subsidi

 

 

Bisa dengan langsung memotong biaya KKN untuk BPJS, agar lebih memudahkan mahasiswa dalam menerima kartu BPJS Ketenagakerjaan tersebut. 

 

 

Sekaligus tidak mengganggu aktivitas mahasiswa yang sekiranya jauh dari lokasi pendaftaran BPJS.