Bupati Seluma, Erwin Oktavian SE dalam sambutannya menyampaikan, Nujuh Likur ini merupakan tradisi dari nenek moyang yang harus dijaga kelestariannya.
" Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan setiap tahun di bulan Ramadhan menjelang Hari Raya Idul Fitri", sampai Bupati Erwin Oktavian SE.
Menurut Bupati, tradisi nenek moyang turun- temurun nyaris mulai hilang. Dengan kegiatan Nujuh Likur ini merupakan cerminan kebersamaan dan kegotong-royongan yang sesuai dengan motto Kabupaten Seluma. Yaitu Serasan Seijoan.
"Mari kita sama-sama memajukan kabupaten kita ini menjadi Seluma ALAP. Salah satunya dengan mewujudkan Seluma Beragama dan Berbudaya," sampai Bupati.