Belum Pernah Cacat, Pemerintahan Sapuan-Wasri Ajak Semua Jajaran Raih 100% WTP

MUKOMUKO, RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Pemkab Mukomuko kembali menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2022. 

 

 

 

 

Hal ini diketahui saat Bupati Mukomuko, H. Sapuan, SE., MM, dan Ketua DPRD Mukomuko, M. Ali Saftaini, SE menerima laporan hasil pemeriksaan (LHP) BPK di aula gedung BPK Perwakilan Provinsi Bengkulu, di Kota Bengkulu, Jumat (12/5).

BACA JUGA:Sedikit Lagi, Tunggu Tanda Tangan Bupati Bengkulu Selatan, Dana Bantuan Partai Politik Segera Cair

 

 

 

 

Opini WTP yang diraih Pemkab Mukomuko kali ini merupakan opini ke-6 yang diraih secara berturut-turut. Mulai laporan keuangan tahun 2017 sampai dengan tahun 2022.

Itu artinya, Pemkab Mukomuko dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati, Sapuan-Wasri belum pernah cacat dalam urusan pengelolaan keuangan. 

BACA JUGA:Kantor KPU Mukomuko Diprediksi Ramai Tanggal 13 - 14 Mei, Cocok untuk Jualan

 

 

 

 

Sapuan-Wasri memulai kepemimpinannya di Pemkab Mukomuko sejak Februari 2021. Laporan pengelolaan keuangan tahun 2021 diperiksa pada tahun 2022 dan langsung mendapat opini WTP.

Kemudian, tahun 2022 atau tahun kedua pemerintah Sapuan-Wasri, laporan keuangan diperiksa pada tahun 2023, hasilnya kembali mendapat opini WTP. 

BACA JUGA:Perdana, PDI Perjuangan dan Nasdem Daftarkan 25 Bacaleg

 

 

 

 

"Alhamdulillah, laporan keuangan Pemkab Mukomuko tahun 2022 mendapat opini WTP dari BPK. Ini artinya kita mempertahankan status WTP 6 kali berturut-turut," kata Sapuan dalam keterangannya, Jumat. 

Diraihnya kembali opini WTP ini, kata Sapuan, tidak lepas dari sinergi, saling koordinasi dan semangat seluruh OPD di jajaran Pemkab Mukomuko. Sehingga laporan keuangan Pemkab Mukomuko dari tahun ke tahun semakin transparan dan akuntabel. 

 

 

 

 

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua OPD yang sudah bekerja keras mempertahankan opini WTP ini," sampainya. 

Sapuan mengajak seluruh jajaran Pemkab Mukomuko untuk mempertahankan status WTP dengan terus membenahi pengelolaan keuangan sebagaimana peraturan dan standar yang ditetapkan. Termasuk juga menindaklanjuti rekomendasi atau saran dari BPK selaku instansi yang diberi kewenangan untuk melakukan pemeriksaan keuangan. 

 

 

 

 

"Kita pada tahun 2022, nilai follow up terhadap rekomendasi BPK juga cukup besar, diangka 86,8 persen. Selagi itu demi kebaikan, kita turuti, kita tindaklanjuti," papar Sapuan. 

Sapuan menambahkan, WTP ini bukan sekadar opini yang dikeluarkan begitu saja oleh BPK. Tentu ada indikator penilaian. Dan, manfaat WTP bagi pemerintahan daerah cukup besar. Yakni sebagai bukti kalau daerah mampu mengelola keuangan dengan baik, sehingga muncul kepercayaan dari pemerintah pusat untuk menambah dana transfer ke daerah. 

 

 

 

 

"Kalau keuangan kita WTP, kemudian nilai MCP juga naik, In shaa Allah proses anggaran daerah kita di pusat juga lebih mudah," demikian Bupati. 

BACA JUGA:Daftar Pemilih Masih Terus Bergerak , KPU Mukomuko Gelar Rapat Pleno Penetapan DPSHP

BACA JUGA:PGRI Batik Nau Meriahkan Hardiknas dengan Perlombaan, Ini Pemenangnya