RADARBENGKULU.DISWAY.ID - Nasib apes dialami Arigandi alias Yung (33), petugas PLN warga Desa Kota Agung Kecamatan Seluma Timur, pada Selasa siang (4/7) sekitar pukul 12.00 WIB.
BACA JUGA:Siap-Siap, Kuota Haji Indonesia Tahun 2024 Sebanyak 221.000 Jemaah
Korban mengalami luka robek dibagian dada sebelah kanan, lantaran terkena gergaji chainsaw yang dioperasikan rekan kerjanya, saat hendak menebang pohon kelapa sawit yang terletak di Desa Air Latak, Kecamatan Seluma Barat.
BACA JUGA:Inilah Kisahnya Fatmawati dan Bung Karno di Bengkulu (9) - Bantu Orangtua Menjual Pisang Panggang
Kronologis kejadian bermula, saat korban bersama timnya yang terdiri 10 orang tengah melaksanakan kegiatan rutin pembersihan tanam tumbuh yang dianggap mengganggu jaringan kabel PLN.
Nahas saat sedang bergotong royong mendorong batang kelapa sawit, korban tiba-tiba terpeleset, dan mengenai gergaji mesin yang sedang dioperasikan rekan kerjanya untuk memotong pohon kelapa sawit.
BACA JUGA:Bukan Direbus, Cara Bikin Sambal Jengkol Empuk Ternyata Mudah Banget
" Korban tadi kepeleset dan dada kanannya terkena chainsaw yang sedang dioperasikan rekan kerja," cerita Jamil (45), petugas PLN warga Kelurahan Padang Rambun, Kecamatan Seluma Selatan,kemarin.
Korban oleh rekan kerja langsung dilarikan ke RSUD Tais untuk mendapat perawatan medis karena mengalami luka robek dibagian dada sepanjang 12 cm, lebar 3 cm dan kedalaman 3,5 cm.
BACA JUGA:Menggembirakan, Misi Dagang dan Investasi Jatim-Bengkulu Catat Transaksi Rp 192.695 Miliar