RADARBENGKULU – Program TMMD Reg-118 Kodim 0408/BS di Desa Kembang Ayun, Kecamatan Manna Kabupaten Bengkulu Selatan resmi ditutup setelah berjalan sebulan lamanya.
Penutupan ini dilakukan oleh Danrem 041/Garuda Emas Brigjen ,TNI Rachmad Zulkarnaen. Kegiatan TMMD ke 118 ini telah menyelesaikan berbagai kegiatan fisik dan non fisik.
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Fokus Seleksi PPPK Tenaga Formasi Teknis
Kegiatan fisik mulai dari pembukaan jalan, bedah RTLH, pembuatan jembatan, flat deker, rehab masjid, pembuatan Pos Kamling, pembuatan sumur bor, hingga kegiatan non fisik sosialisasi dan penyuluhan serta pelayanan.
Program TMMD 118 yang dilakukan Kodim 0408/BS ini mendapat apresiasi dari Danrem 041 Gamas. Satgas Kodim 0408/BS dapat menyelesaikannya dengan tepat waktu serta hasil dari TMMD manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat, sehingga dapat mewujudkan kemandirian dan ketahanan wilayah.
BACA JUGA:Bengkulu Selatan Adakan FGD, ASN Wajib Pahami Aturan Kepegawaian
Danrem berharap model kegiatan TMMD dapat dijadikan salah satu model dasar masyarakat dalam melaksanakan pembangunan di wilayah pedesaan.
Selain itu dirinya juga berpesan, agar semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI bersama rakyat dapat terus terpelihara agar dapat mengatasi berbagi pemasalahan yang terjadi.
BACA JUGA:Turunkan 250 Personel, Polres Bengkulu Selatan Apel Gelar Pasukan Kesiapan Amankan Pemilu
“Tingkatkan semangat gotong royong sebagai salah satu nilai luhur kepada masyarakat yang menjadi sasaran TMMD agar dapat menjaga dan dimanfaatkan sebaik baiknya dan membangun secara berkelanjutan,"ucap Rachmad di Desa Kembang Ayun Kamis (19/10).
Dandim 0408/BS Letnan Kolonel Inf Aswin Suladi menambahkan, dalam acara penutupan TMMD, Kodim 0408/BS juga menggelar kegiatan pelayanan kesehatan, pasar murah, dan UMKM. Tujuannya, agar kegiatan penutupan TMMD lebih meriah dan tentunya bermanfaat bagi warga sekitar.