2. Penggunaan identify verification
Ketika konfirmasi kecocokan data itu dibandingkan, dan hasilnya cocok maka transaksi data atau akses bisa diberikan, tetapi jika ditemukan tidak adanya kecocokan, pelanggan akan diminta kembali untuk melakukan input ulang data yang dibutuhkan, sehingga dapat diperiksa lagi apakah data tersebut cocok atau tidak pada database.
3. Peningkatan keamanan digital dengan biometric verification
Pada dasarnya, menggunakan metode ini akan berpacu pada profil atau fitur wajah dari pengguna layanan sebagai data yang digunakan untuk melakukan proses verifikasi.
Data yang diperoleh akan dibandingkan dengan data yang tersimpan di database, untuk melihat kecocokan keduanya. Jika data keduanya cocok maka akses bisa diberikan dan dilanjutkan.