Program kerja tersebut nantinya akan terus kita tingkatkan sehingga memiliki dampak positif di masyarakat," jelas Fatimah.
Fatimah juga menyampaikan bahwa evaluasi terhadap kinerja pengurus terdahulu sangat penting untuk memastikan program-program yang telah berjalan dapat terus ditingkatkan.
"Kita perlu mengevaluasi apa yang sudah dilakukan oleh pengurus sebelumnya, terutama dalam hal peningkatan tenaga kerja mandiri, pendidikan usia dini, dan guru ngaji. Semua itu sangat penting untuk terus kita kembangkan," tutupnya.
Pelantikan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi juga momentum untuk memperkuat komitmen dan sinergi antara pengurus Muslimat NU dan pemerintah daerah.
Dengan semangat kebersamaan dan visi yang jelas, Muslimat NU Provinsi Bengkulu optimis dapat terus memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Sebagai organisasi yang fokus pada pemberdayaan perempuan dan keluarga, Muslimat NU memiliki peran strategis dalam mendukung berbagai program pemerintah, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan keluarga dan pendidikan.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, diharapkan dapat semakin memperkuat peran dan kontribusi Muslimat NU dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkualitas.
Dengan pelantikan ini, diharapkan pengurus baru dapat segera bekerja dan menjalankan program-program yang telah dirumuskan, serta terus berinovasi untuk menjawab berbagai tantangan di masyarakat.
Sinergi antara Muslimat NU dan pemerintah daerah akan menjadi kunci keberhasilan dalam membangun Bengkulu yang lebih baik dan sejahtera.
BACA JUGA:Makin Panas, Ini Respon KPU Kota Bengkulu Atas Laporan Paslon Ariyono-Harialyyanto di Bawaslu
BACA JUGA:Kejutan Pilwakot Bengkulu, Muncul Nama Paslon Sukatno-Yulfiperius: Energi Baru untuk Kota Bengkulu