radarbengkuluonline.id - Jodie Grinham, seorang atlet para-archery asal Inggris, mencatat sejarah dengan menjadi atlet pertama yang berhasil memenangkan medali di Paralympiade Paris 2024 saat sedang hamil tujuh bulan.
Prestasi luar biasa ini tidak hanya menjadi pencapaian pribadi yang mengesankan, tetapi juga menjadi simbol kekuatan dan ketekunan yang menginspirasi banyak orang di seluruh dunia.
Grinham, yang memiliki disabilitas pada tangan kirinya dan menembak menggunakan tangan kanan, berlaga di kategori compound putri.
Meski dalam kondisi hamil besar, ia tetap berkomitmen untuk berkompetisi dengan tekad yang luar biasa.
Pada akhirnya, Grinham berhasil mengalahkan sesama atlet asal Inggris, Phoebe Patterson Paine, dalam pertandingan yang sangat ketat, dengan skor akhir 142-141.
Kemenangan ini memberinya medali perunggu, sekaligus membuatnya menjadi atlet hamil pertama yang memenangkan medali di ajang Paralympiade.
BACA JUGA:Ini Hukum Salat Berjamaah di Masjid, Baca Disini
Dilansir pada ABP Live dan World Archery, dalam wawancara setelah kemenangan tersebut, Grinham mengungkapkan bahwa ia sadar banyak orang yang akan menyorotinya karena bertanding dalam kondisi hamil.
Namun, ia tidak ingin hanya diingat sebagai atlet yang berkompetisi saat hamil, melainkan sebagai atlet yang mampu berprestasi dan memenangkan medali meskipun sedang hamil.
"Saya tidak di sini hanya untuk berpartisipasi, tetapi untuk bersaing dan memenangkan medali," ujarnya.
Tidak hanya itu, Grinham juga mengatakan bahwa bayinya yang belum lahir juga menendang-nendang dengan kencang selama kompetisi berlangsung.
Kisah Grinham menjadi inspirasi bagi banyak wanita di seluruh dunia, terutama bagi mereka yang mungkin meragukan kemampuan mereka untuk tetap aktif dan berprestasi selama kehamilan.