Hal ini menyebabkan pendarahan dan darah dalam tinja.
Fisura ani
Penyebab BAB berdarah selanjutnya adalah fisura ani. Fisura ani adalah suatu kondisi dimana jaringan kulit di sekitar anus terluka atau rusak.
Kondisi ini terjadi ketika feses yang besar dan sangat keras dikeluarkan.
Pada pemeriksaan, ditemukan robekan kulit atau benjolan kecil di sekitar anus.
Divertikulitis.
Divertikulitis adalah penyakit peradangan pada dinding usus besar, yang ditandai dengan terbentuknya kantong-kantong kecil di daerah tersebut.
Sebagian besar kasus tidak menimbulkan gejala, tetapi divertikulitis dapat menyebabkan darah dalam tinja.
Divertikulitis sangat berisiko pada orang yang jarang makan makanan kaya serat seperti buah dan sayuran.