Saya memandang, Sapuan memiliki kesabaran yang luar biasa. Meski dizalami, dilarang kampanye, beliau tetap menghimbau kepada seluruh tim, pendukung, dan simpatisan untuk tetap tenang, sabar, dan tidak berbuat anarkis. Himbauan itu beliau sebarluaskan melalui video.
Sayapun menyadari, betapa kecewanya Bapak Sapuan dan Ibu Wasri atas keputusan Bawaslu dan KPU Mukomuko yang menghalangi kampanye Paslon Bupati-Wakil Bupati Mukomuko nomor urut 3 ini.
Tapi tembok kesabaran Sapuan masih begitu kokoh. Ia menghormati proses yang dijalankan lembaga penyelenggara. Perlawanan ditempuh melalui jalur hukum, jalur yang disediakan oleh negara.
Ia tidak menginginkan tejadi aksi anarkisme di tanah kelahirannya. Sekalipun dirinya dirugikan. Ini sekaligus menunjukan, Sapuan dan Wasri taat terhadap peraturan.
Saya amat yakin, gejolak dan dinamika demokrasi dalam perhelatan Pilkada Mukomuko sekarang ini, yang jelas-jelas ingin menjatuhkan Sapuan-Wasri, yang terjadi justru sebaliknya, Sapuan-Wasri semakin dicintai, semakin mendapat simpatik dan dukungan.
// Kita Akan Berkampanye untuk Sapuan-Wasri
Bapak, Ibu, saudara-saudari para pendukung dan simpatisan Sapuan-Wasri. Kalau saya mencermati surat dari KPU Mukomuko tertangal 2 November 2024, Nomor: 680/PL.02.4-SD/1706/2/2024, prihal: tindak lanjut rekomendasi pelanggaran administrasi pemilihan. Larangan kampanye yang dimaksud hanya berlaku terhadap Paslon nomor urut 3 Sapuan-Wasri.