"Pelantikan Ketua Umum BPD HIPMI yang terpilih akan langsung dilaksanakan keesokan harinya, 10 Desember 2024, di Rumah Dinas Gubernur," terang Undang.
Kegiatan Musda ini telah disusun dengan matang, dan Undang berharap tidak ada kendala dalam pelaksanaannya. "Kami berharap semuanya berjalan lancar sesuai rencana," tegasnya.
Selain persiapan administrasi dan teknis acara, tahapan kampanye calon ketua umum juga akan dimulai segera. Yosia Yodan, sebagai calon tunggal, akan memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan visi dan misinya kepada para anggota HIPMI, baik melalui pertemuan di kampus-kampus maupun melalui siaran di stasiun TV lokal.
"Jadwal kampanye ini akan segera diumumkan setelah waktu dan lokasi disepakati dengan pihak TV lokal," jelas Undang. Kampanye ini diyakini akan menjadi sarana bagi Yosia untuk memperkenalkan lebih jauh tentang program kerjanya dalam mengembangkan HIPMI Bengkulu.
Dalam mempersiapkan Musda, Undang juga mengungkapkan bahwa panitia sedang menyusun daftar peserta yang akan hadir, baik dari kalangan pengurus HIPMI maupun peninjau lainnya.
"Jumlah peninjau dan peserta akan segera ditentukan untuk memastikan kelancaran acara," tambahnya.
Yosia Yodan, yang kini menduduki jabatan sebagai Direktur Utama Yodan Group, memiliki rekam jejak bisnis yang mumpuni. Bisnisnya yang telah berkembang pesat di berbagai sektor, mulai dari perkebunan, klinik, hotel, apartemen, hingga bisnis makanan dan minuman, menunjukkan kemampuannya dalam mengelola perusahaan besar. Yosia tidak hanya memiliki usaha di Bengkulu, tetapi juga di beberapa daerah di Sumatera dan Jakarta, sehingga pengalaman dan jejaring yang dimilikinya diyakini akan menjadi modal penting dalam kepemimpinannya di HIPMI Bengkulu.
Dengan segala persiapan yang matang dan komitmen untuk meningkatkan peran HIPMI di Bengkulu, Musda kali ini akan menjadi titik awal baru bagi pengusaha muda di provinsi tersebut. Di bawah kepemimpinan Yosia Yodan, HIPMI Bengkulu diharapkan dapat terus berkembang, memperkuat jejaring, dan memberikan kontribusi lebih besar terhadap perekonomian lokal. (Wij)