Kepala DLHK Bengkulu Selatan, Haroni SP.MM menyampaikan bahwa besar harapannya agar kegiatan konsultasi publik dapat memberikan masukan yang konstruktif dari berbagai pihak.
"Untuk itu kami berharap melalui konsultasi publik tahap II ini, dapat diinventarisasi berbagai masalah terkait pembangunan berkelanjutan yang sejalan dengan RPJMD 2025-2029,agar nantinya pembangunan yang dilakukan tidak sembarangan, sesuai dengan RPJMD,"ucap Haroni.
BACA JUGA:Alhamdulillah, Ini Hasil Kepatuhan Pelayanan Publik Pemda Bengkulu Selatan 2024
BACA JUGA:Ini Tujuannya Pemerintah Bengkulu Selatan Lakukan Percepatan dan Perluasan Digitalisasi
Menurutnya, proses penyusunan KLHS menjadi langkah strategis untuk menganalisis dampak lingkungan secara lebih komprehensif sebelum kebijakan dan program pembangunan dilaksanakan.
."Dengan adanya masukan dari berbagai pihak, diharapkan dokumen KLHS yang dihasilkan mampu menjadi dasar perencanaan pembangunan yang benar-benar berpihak pada keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat Bengkulu Selatan. Kegiatan serupa akan terus digalakkan untuk memastikan bahwa setiap langkah pembangunan daerah selalu mempertimbangkan aspek lingkungan hidup secara optimal,"pungkas Haroni.