radarbengkuluonline.id, Tais - Akibat proyek yang tak dibayar, sejumlah kontraktor Rabu (5/3) menggeruduk Kantor Bupati Seluma. Mereka didampingi Kepala Dinas PUPR Seluma M Syaipulah ST meminta kejelasan terkait tunggakan pembayaran utang proyek yang telah mereka selesaikan sebelum akhir tahun 2024.
Kedatangan rombongan diterima langsung oleh Wabup Seluma Drs. H.Gustianto.
BACA JUGA:Terbesar Kedua, Petani Seluma Produksi 3 Jenis Beras Lokal
BACA JUGA:Apel Perdana, Bupati Seluma Ingatkan Kepala OPD Bekerja Secara Profesional
" Total yang belum dibayarkan ke pihak ketiga mencapai Rp 20.095.945.148,00.berasal dari 86 paket kegiatan fisik tahun anggaran 2024," sampai Kadis PUPR Seluma, M Syaipulah ST.
Namun yang menjadi persoalan, hingga saat ini masih belum ada kepastian apakah anggaran tersebut akan dimasukkan dalam pergeseran APBD murni atau baru akan dianggarkan dalam APBD Perubahan.