radarbengkuluonline.id - Akhir - akhir ini di media sosial heboh tentang makanan mengandung minyak babi. Mengingat di Indonesia mayoritas umat Muslim, tentu banyak masyarakat muslim dan ingin tahu bagaimana ciri makanan mengandung minyak babi.
Minyak babi atau lard sering digunakan dalam masakan di berbagai belahan dunia. Berikut adalah beberapa ciri yang dapat membantu Anda mengidentifikasi makanan yang mungkin mengandung minyak babi:
1. Nama bahan pada kemasan
Jika Anda membeli makanan kemasan, periksa daftar bahan pada labelnya. Beberapa nama yang sering digunakan untuk minyak babi adalah:
Lard
Pig fat
Rendered animal fat (terkadang bisa merujuk ke lemak babi)
Shortening (beberapa jenis shortening dibuat dari lemak babi)
BACA JUGA:Wah Gawat, Nampan MBG Diduga Mengandung Minyak Babi
2. Tekstur dan rasa
Tekstur: Makanan yang menggunakan minyak babi sering kali memiliki tekstur yang lebih renyah dan berlapis. Ini karena titik leleh minyak babi yang relatif tinggi, membuatnya ideal untuk membuat adonan pastri, pie crust, atau biskuit yang renyah.
Rasa: Minyak babi memiliki rasa yang khas, sedikit manis dan gurih, yang dapat memperkaya cita rasa masakan.