Pembangunan Dilaksanakan Bertahap dan Fokus Untuk yang Betul-Betul Mendesak
Walikota Bengkulu Dr Dedy Wahyudi SE MM-Riski/MC-Radar Bengkulu
radarbengkuluonlinbe.id – Di tengah tekanan fiskal, Kepala Daerah harus putar akal dan membuktikan kualitas kepemimpinannya.
Bukan dengan keluhan, tapi dengan inovasi. Bukan dengan menyalahkan, tapi dengan mencari jalan. Karena sejatinya, kepemimpinan diuji bukan ketika anggaran melimpah, melainkan saat krisis datang tanpa kompromi.
BACA JUGA:Walikota Bengkulu Hadiri Musda dan Mudzakarah MUI
Presiden boleh mengencangkan ikat pinggang negara, tapi kepala daerah tak bisa lepas tangan dari tanggung jawab mereka kepada rakyat.
Maka, pilihan satu-satunya adalah menjadi kreatif, kolaboratif, dan adaptif. Ini bukan sekadar soal politik anggaran, tapi soal tanggung jawab publik yang tak bisa ditawar.
BACA JUGA:Walikota Bengkulu Serahkan Dokumen 4 In 1 Sukarami
Hal inilah yang tengah dipikirkan Walikota Bengkulu Dr Dedy Wahyudi SE MM. Ia memutar otak agar pembangunan di Kota Bengkulu tetap berjalan dan hak pegawai tetap terpenuhi.
“Kondisi sekarang sedang tidak baik-baik saja, bukan hanya Kota Bengkulu, tapi se-Indonesia,” ujar Walikota.
Ke depan, Walikota akan mengakomodir berbagai keluhan masyarakat, namun memfokuskan kebutuhan yang benar-benar mendesak.
BACA JUGA:Ketua Posyandu Kota Bengkulu Ikut Rakor Tim Pembina Posyandu se-Provinsi Bengkulu
“Saya mendengar di tengah masyarakat mengeluhkan soal jalan, drainase, lampu jalan. Dengan kondisi dana yang terbatas ini tetap kita bangun, tapi bertahap dan juga kita fokuskan yang betul-betul mendesak,” jelasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
