Akses Spot Senja di Benteng Marlborough Kini Dibatasi, Warga Kehilangan Tempat Favorit

radarbengkuluonline.id – Kawasan tepi di sekitar Benteng Marlborough yang selama ini menjadi salah satu lokasi favorit warga Bengkulu untuk menikmati matahari terbenam, kini tidak lagi sebebas dulu.

Pihak pengelola telah memasang pagar besi tinggi di sepanjang jalur yang menghadap langsung ke laut, sehingga membatasi akses pengunjung.

BACA JUGA:Pemerintah Provinsi Bengkulu Melakukan Pemugaran Terhadap Benteng Marlborough dan Masjid Jamik Bengkulu

Benteng Marlborough bukan hanya terkenal sebagai peninggalan sejarah kolonial Inggris, tetapi juga populer sebagai tempat berkumpul anak muda dan wisatawan lokal di sore hari. Perubahan ini membuat suasana yang dulu ramai kini terasa sepi.

Lutfy Azikra (21) mahasiswa yang kerap datang sejak masa sekolah mengaku cukup kecewa dengan pembatasan tersebut.

BACA JUGA:Inilah Riwayat Selingkar Tanah Bengkulu Tempo Dulu (19), Tahun 1714 Didirikan Benteng Marlborough 

“Biasanya sore ke sini sama teman-teman buat lihat sunset sambil duduk santai. Sekarang udah dipagar, jadi nggak bisa masuk. Rasanya kayak kehilangan tempat nongkrong yang udah jadi kebiasaan,” ujarnya saat ditemui Kamis sore (15/8).

Meski begitu, Lutfy berharap ada solusi dari pihak terkait.

BACA JUGA:Situs Benteng Marlborough Dapat Pujian Wisatawan

 

“Kalau bisa, dibuat spot khusus di dekat sini yang tetap aman tapi terbuka untuk publik, biar orang masih bisa menikmati sunset tanpa merusak kawasan bersejarah ini,” tuturnya.

Benteng Marlborough sendiri merupakan salah satu ikon wisata Bengkulu yang sarat nilai sejarah. Namun, dengan adanya pembatasan ini, masyarakat berharap ada keseimbangan antara pelestarian situs budaya dan akses ruang publik. 

Sumber: