Peserta Seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Bengkulu Masih Minim

radarbengkuluonline.id  – Proses seleksi Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Bengkulu resmi dibuka. Dua pekan menjelang penutupan pendaftaran, jumlah pelamar baru berkisar 10 orang. Angka ini dinilai masih minim, mengingat posisi sebagai komisioner KPID memiliki peran strategis dalam mengawal dunia penyiaran di daerah.

Hal ini disampaikan anggota tim seleksi KPID Provinsi Bengkulu Dr. Mesterjon S.Kom., M.Kom. Menurutnya, data yang masuk masih bersifat laporan lisan.

BACA JUGA:Ikuti Instruksi Mendagri, Pemprov Bengkulu Janji Jawab dengan Program Bantu Rakyat

 

“Kalau pastinya belum bisa dipastikan. Tapi dari laporan sementara sudah ada sekitar 10 orang yang mendaftar,” kata Mesterjon.

Ia berharap jumlah pendaftar terus bertambah dalam dua minggu terakhir masa pendaftaran. Menurutnya, semakin banyak peserta yang ikut serta, semakin besar pula peluang melahirkan figur terbaik yang mampu menjalankan fungsi KPID secara optimal.

BACA JUGA:Untuk Perbaiki Jalan Rusak, Provinsi Bengkulu Ingin Pinjam Uang Rp 2 Triliun

 

 

 “Kompetisi itu penting. Dengan banyak peserta, kita bisa menjaring putra-putri terbaik Bengkulu,” ujarnya.

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan tim seleksi, pendaftaran akan ditutup pada 17 September 2025. Setelah itu, proses seleksi administrasi digelar pada 18–26 September, dan hasilnya diumumkan pada 27 September.

BACA JUGA:Pawang Hujan Komat Kamit Saat Aksi Demo di DPRD Provinsi Bengkulu

 

Peserta yang lolos administrasi wajib mengikuti serangkaian ujian. Tahap pertama berupa tes tertulis yang dijadwalkan 1 Oktober. Selanjutnya, tes psikologi pada 8 Oktober, dan tes wawancara pada 13–14 Oktober. Hasil akhir uji kompetensi akan diumumkan 15 Oktober 2025, sebelum berkas para kandidat diteruskan ke DPRD Provinsi Bengkulu pada 16 Oktober. 

Sumber: