125  Desa di Bengkulu Utara Belum Serap BPJS Ketenagakerjaan

RBO >>  ARGA MAKMUR >>  Ternyata dari 215 desa yang ada di Bengkulu Utara (BU), baru sebanyak 80 desa saja yang memanfaatkan BPJS Ketenagakerjaan,meski di semua desa telah mencantumkan anggaran BPJS tersebut dalam dokumen APBDes mereka.

Hal tersebut disampaikan Bupati BU, Ir.Mian yang dibacakan Kadis PMD BU, Ir.Budi Sampoerno saat saat membuka secara resmi kegiatan Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan bagi aparatur Pemdes se BU di aula Balai Ratu Samban Kamis kemarin (22/11).

      Dari pantauan RADAR BENGKULU, hajatan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan bagi aparatur Pemdes kerjasama dengan BPJS Bengkulu ini diikuti Kades dan Sekdes serta Camat se BU.

      Ketua Forum Komunikasi Kepala Desa (FKKD) BU, Gulam Wahyudi mengatakan, rendahnya animo Pemdes yang mengikuti program BPJS ketenagakerjaan tersebut, disebabkan mereka yang saat ini sebagai Kades dan jajaran Perangkat Desa banyak yang sudah terdaftar sebagai peserta BPJS mandiri.

      ‘’Akibatnya, meski sudah ada di APBDes di masing-masing desa, angaran untuk BPJS Ketenagakerjaan tersebut menjadi Silpa,’’ujar Gulam.

      Banyaknya perangkat desa yang perempuan , sedangkan anggota keluarganya termasuk suami tak terkaper dalam Klaim BPJS Ketenagakerjaan, mungkin juga menjadi salah satu pemikiran sepinya peminat BPJS bagi aparatur Pemdes di BU.

      Namun ia menyambut baik program BPJS Ketenagakerjaan bagi jajaran Pemdes di BU,sebagai mana telah diterbitkan Perbup Bupati BU terkait hal tersebut.(bri)

Sumber: