Rohidin Didukung Jadi Gubernur Dua Periode

Ini Persyaratannya

RBO, BENGKULU – Mulai Senin (10/12/18) Provinsi Bengkulu resmi memiliki Gubernur definitif. Dr drh H. Rohidin Mersyah, MMA telah dilantik oleh Presiden Joko Widodo sebagai Gubernur Bengkulu ke-10. Salah satu Partai Pengusung Rohidin, PKB langsung menyatakan siap mendukung Rohidin untuk menjadi Gubernur Bengkulu dua periode. Mau tahu syaratnya???

DPW PKB Provinsi Bengkulu yang juga merupakan Parpol pengusung Duo RM saat Pilkada Gubernur tahun 2015 lalu kemarin menyatakan dukungannya. Ketua DPW PKB, Herliardo S.Ag menegaskan, mereka berharap agar Rohidin Mersyah bisa bekerja dengan baik untuk membangun Bengkulu.

“Lanjutkan apa yang menjadi visi dan misi yang sudah disepakati bersama sebelumnya terutama terkait peningkatan infrastruktur dan pelayanan dasar. Kedua laksanakan pekerjaan dengan aman sampai selesai masa jabatan. Insya Allah masyarakat akan menjatuhkan pilihannya pada periode berikutnya jika dalam kepemimpinan Rohidin mampu amanah,” kata Herliardo.

Lalu bagaimana soal Wakil Gubernur? Baik Hanura maupun PKB sepakat agar tidak usah terburu-buru dalam melaksanakannya.

“Terkait kekosongan Wagub, tidak usah terburu-buru. Laksanakan saja sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku, sesuai perundang-undangan yang ada,” tandasnya.

Hal senada dikatakan Hanura juga (Parpol) pengusung dalam Pilkada Gubernur tahun 2015 berharap Rohidin Mersyah dapat on the track.

“Rohidin harus on the track pada Visi dan Misi saat pencalonan dan melanjutkan agenda besar kesejahteraan rakyat di Bengkulu, Hanura akan pasang badan dan mendukung sepenuhnya kebijakan Gubernur jika berpihak pada kesejahteraan rakyat tanpa diskriminasi dan KKN. Jadikan permasalahan hukum pada gubernur-gubernur sebelumnya sebagai pembelajaran agar tidak melakukan permasalahan yang sama,” ungkap Sekretaris DPD Partai Hanura Provinsi Bengkulu Usin Abdisyah PS SH, Senin (10/12).

Sebelumnya diketahui dalam Pilkada Gubernur tahun 2015 lalu, Ridwan Mukti bersama Rohidin Mersyah didukung oleh Sembilan Parpol, dan hanya empat Parpol yaitu Hanura, PKB, NasDem serta PKPI yang menjadi pengusung. (idn)

Sumber: