Tanaman Padi Petani Seluma Tumbuh Kerdil

RBI >>  SELUMA >>  Puluhan hektare tanaman padi di areal persawahan Renah Selebar di Kelurahan Selebar Kecamatan Seluma Timur, tumbuh kerdil lantaran sebelumnya didera kekurangan air, sementara saat ini ancaman berbagai hama dan serangga mulai menyerang. Hasil panen diperkirakan anjlok. Para petani penggarapnya terancam merugi.

"Diperkirakan hasil panen anjlok. Sebab, beberapa bulan lalu sempat tersendat pasokan air. Saat ini muncul berbagai serangan hama dan serangga menggerogoti tanaman padi," kata Pirasuki, petani padi di areal Renah Selebar, Kelurahan Selebar Kecamatan Seluma Timur, Jumat (13/12).

Kini, kendati pasokan air mencukupi, pertumbuhan tanaman padinya melambat dan bulir padi susah muncul.

"Petani harus bekerja ekstra, sementara petugas PPL jarang turun ke lokasi," sampainya.

Bagi petani yang menyewa lahan dari orang lain, kondisi tanaman padi yang kerdil dan ancaman serangan hama dan serangga semakin mengancam kerugian yang besar. Di samping karena untuk membayar sewa juga akibat biaya operasional yang tinggi.

Untuk menyelamatkan tanaman padi mereka dari ancaman gagal panen, pemupukan ulang serta biaya membersihkan rumput liar serta penanggulangan hama terus diupayakan dengan biaya tinggi. "Kalau sawah sewa, rugi," singkatnya.

Petani lainnya, Kusnadi (43) warga Desa Kota Agung, Kecamatan Seluma Timur membenarkan jika padi tidak mendapatkan air yang cukup, pertumbuhannya kurang maksimal. Namun, ia menegaskan, tidak semua tanaman padi kondisinya kerdil. “Tanaman padi yang kerdil hanya beberapa saja. Sisanya relatif masih bagus dan kami yakin semoga tidak sampai terjadi gagal panen dan hasilnya memuaskan. Terkecuali tidak ada serangan hama masif lagi kayak tahun-tahun lalu," sampainya.(0ne)

Sumber: