Harga Daging Ayam Meroket, Operasi Pasar Bulog Berhasil

Defrizal : Kita Jual Rp 33 Ribu per Kg

RBO >> BENGKULU >>  Seiring dengan meroketnya harga daging ayam potong di pasar, pihak Bulog Bengkulu bersama Satgas Pangan Provinsi Bengkulu melaksanakan kegiatan Operasi Pasar (OP). Dalam OP mereka telah menyiapkan ratusan ekor ayam yang dijual dengan harga terjangkau. Hanya Rp 33 ribu Per Kg nya.

       “Kami bersama Satgas pangan, dimana ada unsur kepolisian dari Polda dan Polres Bengkulu, serta Disperindag, sejak dua hari terakhir sudah melaksanakan kegiatan Operasi Pasar. Seperti hari ini kita laksanakan OP di dua tempat. Yaitu Pasar Panorama dan Pasar Minggu Kota Bengkulu,” ungkap Kepala Divre Bulog Bengkulu Defrizal SE, Minggu (30/12).

      Dijelaskan oleh Defrizal, pada hari pertama, Sabtu (Kemarin-red) mereka sudah menjual hingga empat ratus ekor ayam ras. Dan pada hari kedua ini, sudah ada empat ratus ekor lagi yang kembali mereka pasarkan guna menstabilkan harga daging ayam dipasaran. Dimana pada penghujung tahun saat ini, harga daging ayam potong dipasar berkisar Rp 40 ribu per Kg nya.

“Jadi ini salah satu upaya kami bersama Satgas Pangan untuk menstabilkan dan menyediakan kebutuhan daging ayam untuk masyarakat Bengkulu. Kita jual daging ayamnya dengan harga terjangkau. Selagi harga daging ayam dipasar masih tinggi, maka kami masih akan terus menyediakan daging ayam Bulog,” jelasnya.

      Adapun ayam yang dijual dalam OP yang mereka laksanakan, Kepala Divre Bulog Bengkulu tersebut menerangkan, mereka mengambil ayam tersebut dari Ciomas dan PT SMS. Dimana ayam tersebut merupakan ayam ras yang dipotong saat subuh sebelum dipasarkan.

“Ini bukan ayam frozen. Tapi ini daging ayam ras yang kita beli dari Ciomas dan PT SMS yang ada di Bengkulu. Ayamnya dipotong subuh, kemudian paginya langsung dijual ke masyarakat. Kualitas daging ayamnya kita jamin. Dan Alhamdulillah dari dua hari operasi pasar yang kita lakukan, antusias masyarakat sangat tinggi. Seperti kemarin, tidak sampai sore daging ayam kita sudah habis dibeli masyarakat,” terang Defrizal.

      Dengan adanya kegiatan operasi pasar ini, Defrizal berharap, setidaknya dapat membantu masyarakat Bengkulu dan menstabilkan harga daging ayam potong. “Harapan kita dengan operasi pasar ini bisa menstabilkan harga daging ayam. Dan bagi warga masyarakat yang ingin membeli daging ayam kita, bisa langsung dengan RPK maupun ditempat-tempat yang kami tentukan. Seperti di Pasar Panorama dan Pasar Minggu. Selain daging ayam, kami juga operasi pasar untuk komoditas lainnya. Seperti beras dan beberapa komoditas Bulog lainnya,” pungkasnya. (idn) 

Sumber: