Masih Ada Kantor Desa Kosong di Bengkulu Utara Waktu Jam Kerja
RBO >> ARGA MAKMUR >> Akibat dari hasil seleksi perangkat desa yang kurang baik, akhirnya menghasilkan perangkat desa yang memiliki disiplin dan jiwa pengabdian yang kurang.
Buah dari hal tersebut, beberapa desa di wilayah Bengkulu Utara masih kerap ditemukan kantor desa yang kosong. Bahkan tidak menaikkan bendera saat jam kerja. Salah satunya adalah desa di Kecamatan Ketahun BU, yang saat ini dipimpin Pjs kadesnya dari Kecamatan Ketahun yang dikeluhkan warga setempat sering kantor desanya kosong dan tidak menaikkan bendera merah putih pada jam kerja.
Khairudin (54), tokoh masyarakat Desa setempat menyatakan, ia menyayangkan tidak aktifnya para perangat desa di desa ini masuk kerja setiap harinya pada jam kerja.
Dijelaskan Khairudin yang akrab disapa Khat yang rumahnya dekat Kantor desa setempat, baik Sekdes maupun perangkat desa di desa ini sangat jarang masuk dan beraktifitas melaksanakan tugas-tugas dan fungsi sebagai mana layaknya sebagai perangkat desa yang diberikan gaji berupa penghasilan tetap setiap bulannya oleh pemerintah melalui dana ADD desa ini.
Akibat sering kosongnya Kantor Desa ini, sangat mengganggu pelayanan terhadap warga maupun bila ada tamu dari luar yang akan berususan di Kantor Desa tersebut. Hal ini lebih disebabkan akibat sang Pjs Kades yang jarang masuk dan tidak fokus dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai Pjs Kades di desa ini. Karena, lantaran tugas rangkap yang bersangkutan sebagai staf di Kantor Camat Ketahun BU.
Sekcam Ketahun, Juar Efendi,S.IP saat dikonfirmasi RADAR BENGKULU, mengaku kaget saat diberitahukan ada Pjs Kades, Sekdes dan Perangkat Desa serta kantor desa kosong dan tidak menaikkan bendera merah putih pada jam kerja.
Juar mengharapkan adanya pihak BPD maupun masyarakat yang menyampaikan laporan terkait tidak aktifnya kegiatan di Kantor desa tersebut. ‘’Dengan demikian atas dasar itu nanti pihak Kecamatan akan melakukan langkah-langkah perbaikan kedepannya,’’ ujar Juar Efendi. (bri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: