Bendungan Manjunto Menelan Korban, Siswa SMPN 3 Tenggelam

Bendungan Manjunto Menelan Korban, Siswa SMPN 3 Tenggelam

RBO, MUKOMUKO - Bendungan Air Manjunto yang dibangun dimasa Presiden Suharto yang berada di Desa Lalang Luas Kecamatan V Koto Kabupaten Mukomuko kembali menelan korban.

Selasa siang (7/5) atau hari kedua Puasa Ramadan sekitar pukul 12.00 WIB, Taufik (13) warga Kelurahan Bandaratu Kota Mukomuko diketahui tenggelam di Bendungan tersebut. Kejadian itu sontak menghebohkan warga Kecamatan V Koto khususnya Desa Lalang Luas.

Peristiwa ini bermula saat Taufik yang diketahui pelajar SMPN 3 Mukomuko bersama dua rekannya yaitu Zandi Islami dan Khairul Anam pergi berjalan-jalan ke Bendungan. Setiba di bendungan mereka memutuskan untuk mandi.

Dijelaskan Zandi rekan korban, awalnya mereka hanya berenang dipinggir sungai. Lama kelamaan Taufik terus ketengah, korban diketahui tidak bisa berenang itu langsung tenggelam.

"Saya sudah berusaha menyelamatkannya, tapi saya tidak kuat," tutur Zandi.

Camat V Koto, Evi Busmanja membenarkan peristiwa ini. Katanya kejadiannya sekitar pukul 12.00 WIB atau tepat siang hari. Sampai berita ini diturunkan, tim dari Basarnas Polsek V Koto dibantu warga masih melakukan pencarian.

"Sudah diupayakan pencarian selama 3 jam tapi belum kunjung ditemukan. Sekarang tim masih melakukan pencarian, semoga anak kita cepat ditemukan," ujarnya.

Terpantau di tempat kejadian perkara (TKP) ratusan masyarakat memadati kawasan Bendungan Air Manjunto, menyaksikan proses pencarian korban tenggelam ini. (sam)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: