JCH Bengkulu Kloter 12 Siap-Siap Menuju Mekkah

JCH Bengkulu Kloter 12 Siap-Siap Menuju Mekkah

RBO >>>  MADINAH >>>   Jemaah Calon Haji (JCH) Bengkulu terus melakukan rangkaian ibadah haji lainnya. Hal tersebut terlihat JCH Bengkulu Kloter 12 sudah siap ke Mekkah.  Pada hari Kamis pukul 14.00 waktu Madinah atau pukul 18.00 WIB Kloter 12 berjumlah 378 orang bersama petugas akan berangkat ke kota Mekkah.

      Untuk memantapkan persiapan keberangkatan itu, kemarin Selasa telah dirapatkan oleh seluruh ketua regu, ketua rombongan dan dipimpin ketua kloter 12, H Muhammad Nasir.

      M, Nasir kepada General Manager  RADAR BENGKULU, Syah Bandar menjelaskan, para JCH Bengkulu dalam kondisi sehat walafiat dan siap melaksanakan semua rangkaian ibadah haji. Untuk itu, keluarga di tanah air tak perlu risau. Karena para petugas dan sesama jemaah selalu saling kompak dan saling membantu satu dengan lainnya.

      Soal keberangkatan ke Mekkah, para JCH sudah diingatkan agar segera mengepakkan barang. Adapun barang yang terdiri dari koper besar dan tas diangkut dengan bus. Sedangkan jemaah hanya membawa tas paspor, sehingga jemaah bisa lebih lincah bergerak.

      Pada Kamis siang kemarin, para JCH asal Bengkulu masih melaksanakan salat zuhur di Masjid Nabawi. Selanjutnya naik bus menuju Masjid Bir Ali untuk mengerjakan salat sunat 2 rakaat dan pasang niat Umroh. Setelah itu JCH melanjutkan perjalanan ke Mekkah selama 5 jam dengan jarak tempuh sekitar 450.8 KM.

      Setelah sampai di hotel Mekkah para JCH beristirahat sebentar dan malammnya dilakukan Tawaf dan Sya'i.

      Dijelaskan Ketua Kloter, bahwa menurutnya JCH yang sudah terlanjur belanja banyak, maka barang tambahan ditanggung pribadi. Termasuk ketika akan dibawa ke tanah air.

      Mengenai soal Dam, hal tersebut diserahkan ke masing-masing  JCH mau diserahkan lewat mana.  Sebagai gambaran, Dam ditaksir senilai Rp 1,6 juta sampai 2 juta rupiah.

      Jumlah JCH yang menggunakan kursi roda cukup banyak. Sebab Kloter 12 adalah banyak JCH lansia. Dihitung, mencapai 50 orang. Namun jangan khawatir, sebab petugas siap membantu. Begitu juga orang yang dibayar kusus untuk menyediakan kursi roda. Namun ada juga jemaah yang bawa sendiri kursi rodanya dan didorong oleh keluarga yang mendampingi.(Ae-4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: