Satu Lagi, Jemaah Haji Bengkulu  Kloter 12 Wafat di Tanah Suci

Satu Lagi, Jemaah Haji Bengkulu  Kloter 12 Wafat di Tanah Suci

Jelang Kepulangan, Banyak Yang Batuk Pilek

RBO  >>>   MEKKAH  >>>   Dari lanjutan informasi haji yang dilaporkan langsung oleh GM RADAR BENGKULU, H. Syah Bandar S.Pd, dia mengabarkan ada kabar duka yang dialami Jemaah Haji Kloter 12 Bengkulu. Katanya, ada satu orang lagi Jemaah Haji (JH) rombongan Kelompok Terbang (Kloter) 12 yang wafat. Yaitu, atas nama H. Jailani Ahmad Abdul Gani asal Kabupaten Lebong. Ia wafat di tanah suci Mekkah.

“Innalillahi wa inna Ilaihi Rojiun, kembali dari rombongan Kloter 12 atas nama H. Jailani Ahmad Abdul Gani asal Kabupaten Lebong, usia 70 tahun menghembuskan nafas terakhir pada tanggal 15 Agustus Malam di RS King Faisal sekitar pukul 18.40 WAS. Untuk itu, almarhum sudah disalatkan serta dimakamkan di  Salasa Mekkah. Dengan ini dari rombongan kami Kloter 12 sudah tiga JH yang meninggal dunia,” ungkap Ketua Kloter 12, H. M Nasir yang diwawancarai langsung oleh Syah Bandar di tanah suci kemarin.

      Sementara itu, dari pantauan di lokasi pelaksanaan ibadah haji, Syah Bandar menceritakan, saat ini seluruh pelaksanaan ibadah haji telah selesai.  Tinggal mereka melaksanakan tawaf wadak atau tawaf perpisahan. Hari-hari jelang kepulangan JH dari tanah suci ini, banyak diisi dengan tawaf mengelilingi Kakbah serta Sai dari Bukti Safa ke Bukit Marwa.

       “Kemudian ratusan ribu JH dari berbagai penjuru dunia itu juga memenuhi Mesjidil Haram untuk tawaf dan sai. Selain itu, pemandangan menarik lainnya, mayoritas JH sudah menggunduli kepalanya, meskipun ada juga sebagian JH yang hanya memotong rambutnya sedikit, tidak sampai botak. Hanya saja ada beberapa JH, akan lebih afdol rasanya jika seluruh ibadah telah dilaksanakan kepala digunduli atau botak,” ceritanya.

      Selain itu, kondisi kesehatan jemaah kini makin menurun. Yang berobat di pos kesehatan makin banyak. Namun yang sakit batuk dan filek tidak berkurang. Sehingga saat salat terdengar batuk sahut- sahutan tiada henti.

      “Sebagian jemaah kini sudah mulai siap-siap pulang ke tanah air. Kloter 12 Bengkulu akan pulang pada tanggal 28 Agustus. Sedangkan kloter 6 akan pulang tanggal 22 Agustus. Kini mereka mulai menimbang tas yang akan dibawa pulang maksimal 32 kg. Hasil penimbangan jemaah dari Padang dan Jawa Timur ratusan tas dibongkar petugas karena membawa air zam zam. Sebab, panitia sudah menyiapkan 5 liter air zam zam untuk tiap jemaah. Sehingga tidak dibenarkan lagi membawa air zam zam yang lain,” pungkas H. Syah Bandar.(idn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: