Dua Sapi di Pasar Kerkap Dibantai Maling

Dua Sapi di Pasar Kerkap Dibantai Maling

RBO, ARGA MAKMUR - Aksi pencurian ternak (Curnak) kembali terjadi di wilayah hukum Polres Bengkulu Utara, Kali ini terjadi di Desa Pasar Kerkap, Kecamatan Air Napal pada Subuh Sabtu (18/01) Kemarin.

Mirisnya selain kejadian pada Sabtu subuh, diduga komplotan curnak kembali beraksi pada Minggu malam (18/01) disebabkan salah seorang warga setempat menemukan isi perut sudah dalam kondisi busuk pada Minggu pagi (19/01) Kemarin.

Dalam melancarkan aksinya para pelaku menyembelih ditempat sapi tersebut dan hanya menyisakan isi perut dilokasi kejadian, serta sempat mendorong hasil curian keluar kebun menggunakan gerobak dorong yang berada di kebun warga.

Atas kejadian tersebut Anharnudin warga Desa Pasar Kerkap sekaligus mertua Kades Pasar Kerkap yakni Daman Zamhori kehilangan 2 ekor induk sapi di kebun salah satu warga setempat.

Saat dikonfirmasi jurnalis, Kades Pasar Kerkap, Daman Zamhori menyebutkan peristiwa ini diketahui pada Sabtu pagi sekitar pukul 06.00 WIB saat pemelihara sapi tersebut ke kebun dan dikagetkan sapi yang di ikatnya telah hilang menyisakan isi perut.

Dari keterangan sejumlah warga komplotan pencuri yang diduga lebih dari 4 orang tersebut diduga melakukan aksi pencurian menggunakan mobil Minibus disebabkan warga setempat mendengar mobil melintas di depan rumahnya sekitar pukul 04.00 subuh. "Peristiwa ini diketahui pada Sabtu pagi sekitar pukul 06.00 wib saat pemelihara sapi terbut ke kebun," Singkat Daman Zamhori.

Lanjut Kades selain pada sabtu subuh, diduga komplotan curnak tersebut kembali beraksi pada Minggu malam (18/01) disebabkan salah seorang warga setempat menemukan isi perut sudah dalam kondisi busuk pada Minggu pagi (19/01) Kemarin.

Namun hingga saat ini pihak Polsek Air Besi dan Pemerintah Desa setempat belum mendapatkan laporan sapi kehilangan dari warga. "Diduga kembali beraksi sabtu malam karena salah seorang warga kita menemukan isi perut pukul 10.00 wib tadi pagi, Sapi tidak tau punya siapa diprediksi masih sapi anakan," Kata Daman Zamhori.

Kanit Sabhara Polsek Air Besi, Aipda Teguh Santoso menyebutkan pihak Kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti dan menghimbau warga yang memiliki ternak sapi untuk tetap waspada. "Dalam sehari ada 3 ekor sapi yang hilang, barang bukti telah kita amankan. Warga tetap waspada kemungkinan pelaku masih akan beraksi lagi," Kata Aipda Teguh Santoso. (bri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: